Garap produk Virtual Reality (VR), Facebook bukannya untung malah buntung. Mereka mengalami kerugian yang sangat besar, dan totalnya mencapai USD 13,72 miliar atau sekitar Rp 204 triliun.
Meskipun saham dari induk Facebook, yakni Meta menuju arah yang positif, namun tidak berlaku bagi divisi VR-nya. Reality Labs, selaku pengembang malah membawa kabar suram, karena terus menghabiskan uang yang begitu banyak.
Facebook telah mengonfirmasi, bahwa perusahaan telah kehilangan lebih dari USD 4 miliar atau sekitar Rp 59,5 triliun untuk VR, dari total kerugian Rp 204 miliar tersebut. Lalu sisanya berasal dari kegagalan mereka kala mencoba membangun metaverse, dilansir detikINET dari Kotaku, Jumat (3/2/2023).
Berbeda dengan induknya, di mana Meta mampu menghasilkan pendapatan sebesar USD 32,1 miliar atau sekitar Rp 477,7 triliun. Angka itu mereka dapatkan dari semua departemen dan aplikasi.
Sedangkan Realty Labs hanya mampu menyumbang pendapatan senilai USD 727 juta atau sekitar Rp 10,8 triliun jelang akhir tahun 2022. Jumlah tersebut memang cukup banyak, namun sebenarnya tak bagus bila dibandingkan dengan triliunan rupiah yang dihabiskan divisi ini pada tahun yang serupa.
Parahnya lagi, angka itu ternyata turun dari pendapatan divisi VR tahun sebelumnya. Persentasenya saja menyentuh 17% pada periode yang sama tahun 2021.
Diketahui bahwa satu-satunya cerita sukses yang bisa diciptakan Reality Labs, yakni peluncuran headset Oculus Quest 2. Perangkat tersebut menjadi primadona, karena dinilai oleh banyak orang sebagai alternatif pengganti VR konsol dan PC yang mahal.
Kendati demikian, sepertinya Meta sendiri memang sedang tidak baik-baik saja. Sebelumnya raksasa teknologi ini memberhentikan 11 ribu karyawannya dengan menyalahkan covid pada bulan November 2022.
Lalu dari data yang digelontorkan oleh Glassdoor, masa jayanya sebagai tempat kerja idaman di bidang teknologi mulai pudar. Terpantau kalau Meta berada di peringkat 47 dalam kategori tempat kerja idaman.
Simak Video "Meta Setop Dukungan NFT untuk Instagram dan Facebook"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/afr)