Hubungan Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan pelatih kepala ganda putra, Herry Iman Pierngadi atau Herry IP, telah retak. Kecil kemungkinan keduanya kembali kerja sama. Kabar ini ramai dibahas di linimasa dan ramai pula komentar netizen di Twitter.
Seperti diberitakan, Kevin dikabarkan mengalami persoalan dengan Herry Iman Pierngadi. Juara All England 2017 dan 2018 itu disebut tak mau lagi dilatih oleh pelatih yang dijuluki Naga Api tersebut.
Herry membenarkan soal kondisi hubungan keduanya. Namun, ia tak bisa menjelaskan alasannya lantaran sang atlet yang sejatinya tak mau lagi dilatih olehnya.
Kevin juga sudah menjelaskan dengan gamblang alasannya kenapa sudah tak mau dilatih Herry IP. Dalam wawancara dengan CNN Indonesia, dia menegaskan semua berawal sejak masuk Platnas sudah seperti dianaktirikan.
Tentunya netizen banyak yang sedih dengan kabar ini. Sebagian membela Herry dan berharap Kevin bisa bersikap dewasa. Tak sedikit pula yang membela Kevin. Tapi pada intinya, harapan tinggi adalah agar mereka berdamai.
"Tetap semangat coach Harry IP, yang penting coach sdh berjasa membesarkan nama minion, pokoknya attitude no 1 biar enak ngarahin atletnya," tulis seorang netizen.
"Rasanya mau nyatuin kevin sanjaya, coach herry, koh sinyo di meja bundar, terus berdiri sambil teriak gw sayang lu bertiga woi, pls baikan dan bekerjasama membahagiakan kami yang tulus hati mendukung minions, bahagianya minions stan sederhana kok, liat kalian di sisi court yg sama," harap seorang netizen.
"Sangat berharap pbsi bisa menengahi problem ini dengan win2 solution. Yang terpenting adalah menahan ego masing2," demikian saran di komentar berikutnya.
"Sebenarnya masalah ini ga pantas nyebar ke publik, bukannya nyelesain malah makin runyam. Masalah ini cuma bisa diselesaikan dgn 1 cara : ngobrol," usul yang lain.
"Abis ini dijamin hubungan mereka bukan membaik malah makin memburuk. Publik udah tau dan opini terbelah. Makin banyak netijen julid yg akan memperburuk suasana.. Ya sudahlah kita bisa apa," demikian kekhawatiran salah seorang warganet.