.webp)
Aplikasi berbagi video secara online besutan ByteDance, resmi menghadirkan fitur baru bertajuk TikTok Now untuk penggunanya di Indonesia. Lantas, apa itu TikTok Now?
Dikutip detikINET dari situs resminya, Rabu (21/9/2022), mereka mengungkapkan bahwa teknologi terbaru ini, nantinya akan mengirimkan permintaan harian kepada penggunanya, untuk mengambil foto atau merekam video berdurasi 10 detik setiap hari.
Kemampuan TikTok Now juga memberikan keleluasaan pengguna, agar bisa menggunakan kamera depan dan belakang dari perangkat yang digunakan dalam satu konten. Kendati demikian, fitur anyar ini, hanya bisa dipakai satu kali dalam sehari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Instagram Reels Masih Keteteran Kejar TikTok |
Nah praktiknya, bila ada sebagian pengguna belum mengunggah satu konten dalam satu hari, maka TikTok Now akan mengirimkan notifikasi kepada mereka. Tujuannya, agar orang-orang yang memakai aplikasi tersebut, segera mengambil foto atau merekam video dan upload di TikTok.
Namun ternyata, kehadirannya sendiri tidak terintegrasi di dalam aplikasi utama. Akan tetapi, ia datang dalam aplikasi berbeda, di mana bisa diperoleh melalui Google Play Store maupun App Store.
Cara menggunakan TikTok Now sendiri sangat mudah. Setelah berhasil mengunduhnya, hanya perlu login menggunakan akun TikTok biasa.
Setelah itu, hanya perlu mengambil foto atau merekam video menggunakan kamera belakang. Nantinya secara otomatis akan beralih menggunakan kamera depan, untuk mengkombinasikan hasil jepretan atau rekaman sebelumnya.
Konten yang telah diunggah, bisa dilihat di menu profil, dan tersimpan dalam bentuk kalender. Setiap tanggal yang tersedia, akan berisi foto atau video yang saat itu telah diupload.
Untuk melihatnya, orang-orang cukup tekan pada tanggal yang diinginkan. Kemudian secara otomatis, pengguna akan diarahkan kepada konten yang dimaksud.
TikTok mengungkapkan, mereka masih bereksperimen dengan teknologi ini dalam beberapa minggu ke depan. Nah di Amerika Serikat, fitur tersebut akan tersedia langsung di dalam aplikasi utama. Berbeda di negara lain seperti Indonesia, di mana TikTok Now terpisah dalam bentuk aplikasi berbeda.
(hps/fay)
