Berkaitan dengan nostalgia
Menurut Jahn Hall, direktur kreatif Konsorsium agensi desain yang berbasis di Brooklyn yang mengerjakan desain dan style untuk berbagai merek, jauh sebelum Coach, anak-anak muda membeli t-shirt NASA dari toko-toko vintage karena mereka menyukai nuansa nostalgia "sepotong Americana" klasik.
Dalam pikirannya, mengenakan logo NASA lebih cenderung tentang menonjolkan apa yang diwakili oleh logo itu ketimbang memperlihatkan kecintaan seseorang pada segala hal berbau luar angkasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini mewakili optimisme klasik Amerika bahwa kita bisa melakukan apa saja. Ini tidak berafiliasi secara politik, dan dapat dipasarkan kepada kaum muda liberal dan konservatif hingga pedesaan, menghidupkan nostalgia yang sama," kata Hall.
"Sedangkan orang-orang yang bekerja untuk brand seperti Heron Preston dan Balenciaga, terpikat oleh fantasi perjalanan ruang angkasa. Tidak ada yang bisa menolak nostalgia itu, jadi masuk akal jika merek-merek ini ingin memasukkannya ke dalam koleksi mereka sendiri," jelasnya.
Ia menambahkan, hal ini juga terjadi pada logo dan waralaba lain, seperti Balenciaga yang juga mengerjakan proyek fesyen lain dengan "The Simpsons" atau Coach dengan "Mickey Mouse".
Baca juga: Mengulik Hasil Foto Teleskop James Webb NASA |
"Simbol abadi ini berbicara kepada semua orang, terlepas dari status sosial ekonomi. Tidak semua orang dapat terhubung dengan Heron Preston, tetapi semua orang mendapatkan merek Americana modern seperti NASA, Disney, dan The Simpsons," tutupnya.