Dunia Metaverse diprediksi lepas landas tahun 2022 ini dengan dukungan dari perusahaan teknologi kelas kakap seperti Meta, Google, Microsoft, sampai Apple. Akan tetapi dalam kabar terbaru, Apple malah dilaporkan tidak akan terlibat di Metaverse.
Sebelumnya, Apple dikabarkan akan meluncurkan headset virtual reality dan augmented reality. Inilah yang menjadi salah satu pertanda Apple akan mendukung Metaverse di mana penggunanya dapat berinteraksi secara virtual dengan avatar.
Tapi jurnalis Mark German yang punya reputasi dekat dengan Apple, menyatakan bahwa Apple tidak akan menyinggung Metaverse ketika nanti merilis headset tersebut. Artinya untuk saat ini, Apple mungkin belum akan sepenuhnya mendukung perkembangan teknologi untuk Metaverse.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Dunia Metaverse Bakal Lepas Landas di 2022 |
"Saya diberitahu secara cukup langsung bahwa gagasan tentang dunia yang benar-benar virtual di mana para user dapat mendatanginya, seperti di platform Meta, melebihi batas bagi Apple," katanya seperti dikutip detikINET dari Independent, Rabu (12/1/2022).
Apple disebutnya akan lebih memilih fokus di sektor game, komunikasi dan konsumsi konten. Jadi, para pengguna hanya sesekali memakai headset, tidak sepenuhnya kecanduan pada dunia Metaverse itu.
Saat ini memang masih berkembang pro dan kontra mengenai Metaverse. Salah satu pendukung adalah Bill Gates. Ia mencatat pandemi COVID-19 telah merevolusi tempat kerja, dengan lebih banyak perusahaan menawarkan fleksibilitas bagi karyawan yang ingin kerja jarak jauh.
"Perubahan itu akan semakin meningkat di tahun-tahun mendatang. Dalam dua atau tiga tahun ke depan, saya memperkirakan sebagian besar pertemuan virtual akan berpindah dari grid gambar kamera 2D ke Metaverse, ruang 3D dengan avatar digital," tulis Gates dalam posting blognya.
*Anda kini bisa cek harga dan perbandingan smartphone terbaru di detikINET. Silakan klik DI SINI.
(fyk/fay)