Elon Musk Mengaku Tidak Tertarik dengan Metaverse
Hide Ads

Elon Musk Mengaku Tidak Tertarik dengan Metaverse

Virgina Maulita Putri - detikInet
Kamis, 23 Des 2021 14:49 WIB
Elon Musk
Elon Musk Mengaku Tidak Tertarik dengan Metaverse Foto: Instagram @elonrmuskk
Jakarta -

Metaverse kini menjadi salah satu tren yang banyak dibicarakan dan digadang akan merevolusi dunia digital. Tapi sepertinya CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk tidak tertarik dengan teknologi baru ini.

Dalam wawancara dengan situs satir konservatif The Babylon Bee, Musk ditanya pendapatnya tentang metaverse. Pria berusia 50 tahun ini mengatakan tidak bisa melihat use-case metaverse yang menarik.

"Tentu saja kalian bisa meletakkan TV di hidung kalian. Saya tidak yakin itu membuat kalian 'ada di metaverse,'" kata Musk, seperti dikutip dari The Verge, Kamis (23/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak melihat seseorang memasang layar di depan wajahnya sepanjang hari dan tidak ingin melepasnya. Sepertinya -- tidak mungkin. Saat ini saya tidak bisa melihat situasi metaverse yang menarik," sambungnya.

Saat ini metaverse merujuk pada dunia virtual yang hanya bisa diakses menggunakan headset VR. Banyak kritikus yang merasa 'metaverse' sebelumnya pernah ada, seperti kehadiran dunia virtual Second Life di tahun 2000-an, tapi tren ini tidak bertahan lama.

ADVERTISEMENT

Musk juga ditanya opininya soal Web3, tren teknologi lain yang juga sering dibicarakan oleh mantan CEO Twitter Jack Dorsey. Web3 adalah visi alternatif untuk internet di masa depan, di mana layanan internet dirancang mengikuti blockchain dan cryptocurrency dan pengguna bisa langsung mendapatkan untung dari konten dan aktivitas online-nya.

Menurut Musk, Web3 hanya sekedar marketing dan bukan realita. Musk kemudian mengaku kalau kemungkinan ia sudah terlalu tua untuk mengerti tren seperti ini.

"Apakah saya seperti salah satu orang yang menganggap internet di tahun '95 sebagai sesuatu yang populer hanya sementara dan tidak akan pernah berarti apa-apa," ujarnya.

Dalam wawancara berdurasi 54 menit itu, Musk juga berbicara tentang kehidupan lain di luar angkasa. "Jika ada seseorang yang tahun tentang bukti adanya alien, orang itu adalah saya, dan saya tidak mengetahui apa-apa," kelakarnya.

Saat ditanya tentang perubahan iklim, Musk mengaku ia bukan 'super-alarmist' tapi efek negatif pemanasan global seperti kenaikan level air laut bukan risiko yang bijak untuk diambil. Musk juga mengatakan harus ada badan regulator yang mengawasi AI canggih yang menurutnya akan mengancam kemanusiaan.




(vmp/fay)