Menkominfo: Wahai Generasi Muda, Kuasailah Teknologi Digital
Hide Ads

Menkominfo: Wahai Generasi Muda, Kuasailah Teknologi Digital

Jihaan Khoirunnisaa - detikInet
Kamis, 28 Okt 2021 21:05 WIB
Menkominfo Johhny G Plate
Foto: dok. Kominfo
Jakarta -

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mendorong generasi muda Indonesia bersiap masuk ke babak baru dunia pascapandemi COVID-19. Menurutnya menguasai teknologi dan ruang digital serta perekonomian digital penting untuk anak-anak muda.

"Wahai generasi muda! Generasi milenial, generasi Z, generasi Alpha! Seluruh putra dan putri Indonesia, siapkan diri Anda untuk masuk ke babak baru dunia, kuasailah teknologi digital untuk memajukan perekonomian digital bangsa. Meraih titik prima di kancah perekonomian dunia," ujar Johnny dalam keterangan tertulis, Kamis (28/10/2021).

Pada Upacara Peringatan ke-93 Hari Sumpah Pemuda di halaman Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Johnny mengatakan dengan memiliki generasi muda yang pandai menguasai ruang digital maka akan memberikan manfaat untuk masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita ikrarkan sumpah dan semangat baru kita untuk menguasai ruang digital Indonesia guna menciptakan manfaat bagi kepentingan masyarakat dan kepentingan nasional kita bersama. Terus tunjukkan karya dan kontribusi terbaik bagi bangsa, negara dan masyarakat Indonesia," tuturnya.

Dia berharap semangat sumpah pemuda akan terus berada di dalam jiwa dan raga kaum muda di Indonesia. "Mengiringi langkah kita untuk terus tumbuh di era digital dalam upaya mewujudkan Indonesia Terkoneksi: Makin Digital, Makin Maju!" tegasnya.

ADVERTISEMENT

Pada kesempatan tersebut, Johnny juga mengenang kembali semangat pemuda dalam Kongres Pemuda II yang melahirkan ikrar yang mengikat gerak kepemudaan nasional dalam jalinan persatuan.

"Hari ini, 93 tahun yang lalu, pemuda-pemudi Nusantara berkumpul menunjukkan khidmatnya dalam semangat perjuangan nasional. Pada hari yang bersejarah ini, mari kita kembali menggelorakan semangat Sumpah Pemuda di dalam diri kita bersama-sama: Bertumpah darah yang satu, Tanah air Indonesia. Berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia. Dan menjunjung Bahasa persatuan, Bahasa Indonesia," tegasnya.

Menurut Johnny, semangat yang tersemat dalam Sumpah Pemuda masih sangat relevan dengan nilai kegotongroyongan saat ini. Utamanya untuk bersama-sama dalam menghadapi dampak pandemi COVID-19.

"Terdapat siratan harapan untuk dapat berderap serempak, bergandengan tangan dalam membangun satu simpul kekuatan nasional untuk mencapai tujuan bersama kita khususnya dalam mengatasi pandemi COVID-19," tuturnya.

Dia berharap semangat yang sama bisa berlanjut dalam menghadapi masa endemi. Dia menilai semangat persatuan harus diiringi ikhtiar dan doa dalam dalam upaya melanjutkan hidup berdampingan dengan pandemi. Diungkapkannya, kekuatan dan semangat nasional harus digunakan untuk bersama bangkit kembali memulihkan perekonomian bangsa.

"Seraya terus menstabilkan kehidupan masyarakat, komunitas, serta seluruh elemen bangsa, baik di era pandemi COVID-19 saat ini maupun nanti di era postpandemi ke depannya," tandasnya.

Sebagai informasi, upacara Sumpah Pemuda tersebut diikuti pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama seluruh keluarga besar Kementerian Kominfo, baik secara fisik maupun virtual.




(prf/fay)