Oppo Hidupkan Lagi Momen Legendaris Wimbledon Lewat Foto Berwarna
Hide Ads

Oppo Hidupkan Lagi Momen Legendaris Wimbledon Lewat Foto Berwarna

Virgina Maulita Putri - detikInet
Jumat, 25 Jun 2021 19:01 WIB
Logo Oppo, Ilustrasi Oppo
Oppo Hidupkan Lagi Momen Legendaris Wimbledon Lewat Foto Berwarna Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta -

Oppo menghidupkan kembali momen legendaris dari turnamen tenis Wimbledon dengan mengubah foto hitam putih menjadi berwarna. Ini merupakan bagian dari kampanye Courting the Colour untuk menyambut kembalinya turnamen Wimbledon setelah sempat dibatalkan di tahun 2020 karena pandemi COVID-19.

Sebagai mitra resmi Wimbledon, Oppo bekerjasama dengan Getty Images untuk mengubah foto monokrom dari gelaran Wimbledon beberapa dekade yang lalu dan mengubahnya menjadi foto berwarna dengan bantuan teknologi.

"Bersama dengan mitra kami Getty Images, yang memanfaatkan keahliannya dalam restorasi fotografi, digabungkan dengan standar 1 miliar warna Oppo, menghasilkan emosi dan semangat yang penuh warna yang menghidupkan kembali semangat pertandingan dan membawa orang-orang selangkah lebih dekat untuk memahami sejarah dan budaya di balik olahraga yang kita cintai," kata Managing Director Oppo UK Kevin Cho dalam konferensi pers virtual, Jumat (25/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada tujuh foto yang direstorasi sebagai bagian dari kampanye ini. Salah satunya foto yang menampilkan Althea Gibson dan Arthur Ashe, dua atlet Afrika-Amerika pertama yang memenangkan turnamen Wimbledon di tahun 1950-an.

Oppo WimbledonFoto Althea Gibson dan Darlene Hard yang direstorasi menjadi foto berwarna Foto: dok. Oppo

Foto-foto ini juga bisa dinikmati di Oppo Find X3 Pro yang layarnya telah mengusung Full Path Colour Management System. Layar Find X3 Pro juga bisa menampilkan warna yang disesuaikan dengan kemampuan mata pengguna, termasuk pengguna buta warna dan lemah warna.

ADVERTISEMENT

Lewat kampanye ini, Oppo juga mengajak penggemar tenis agar bisa menikmati Wimbledon dengan lebih dekat. Apalagi di gelaran tahun ini kapasitas penonton yang ingin menonton langsung di stadion dibatasi.

"Kami bahkan membuat behind the scenes untuk membawa penggemar lebih dekat dengan ahli dan spesialis yang merencanakan Wimbledon, khususnya tahun ini dengan upaya luar biasa yang dilakukan untuk menyelenggarakan Wimbledon di bawah regulasi COVID yang ketat," jelas Cho.

Menurut Cho, ke depannya teknologi akan memiliki peran lebih besar untuk membantu penggemar menikmati pertandingan olahraga favoritnya di mana saja dan kapan saja.

"Contohnya, penggemar bisa mendapatkan data di lapangan dan di luar lapangan jadi mereka bisa menghargai momen dari pemain yang menghasilkan momen kompetitif, bagaimana umpire bisa mendapatkan data jadi mereka bisa mengambil keputusan yang tepat," ucap Cho

"Atau teknologi seperti AR dan VR yang berpotensi membawa pengalaman real life tidak hanya untuk penggemar yang ada di lapangan tapi juga offline, di rumah, di mana saja," pungkasnya.




(vmp/rns)