Cerita di Balik Viral Meme 'Overly Attached Girlfriend', Pacar Posesif yang Seram!
Hide Ads

Cerita di Balik Viral Meme 'Overly Attached Girlfriend', Pacar Posesif yang Seram!

Aisyah Kamaliah - detikInet
Selasa, 30 Mar 2021 10:01 WIB
Kalau kamu orang yang suka dengan meme, kamu pasti sudah tidak asing dengan meme overly attached girlfriend. Meme ini sering digunakan untuk bercandaan tentang pacar posesif yang menyeramkan.

Ternyata, asal muasal meme ini memiliki cerita unik. Dikutip dari Grunge, ada alasannya mengapa foto ini bisa viral.

Sebenarnya, foto ini merupakan sebuah tangkapan layar video dari Laina Morris yang saat itu berusia 20 tahun. Kala itu, ia mengunggah video parodi Justin Bieber Boyfriend dan menggantinya dengan perspektif pacar stalker.

Sehari setelah dia mengunggahnya, tangkapan layar video tersebut mendarat di Reddit, dan meme overly attached girlfriend pun lahir.
Asal mula meme pacar stalker atau 'overly attached girlfriend'. Foto: YouTube
Jakarta -

Kalau kamu orang yang suka dengan meme, kamu pasti sudah tidak asing dengan meme overly attached girlfriend. Meme ini sering digunakan untuk candaan tentang pacar posesif yang menyeramkan.

Ternyata, asal muasal meme ini memiliki cerita unik. Dikutip dari Grunge, ada alasannya mengapa foto ini bisa viral.

Sebenarnya, foto ini merupakan sebuah screenshot dari Laina Morris yang saat itu berusia 20 tahun. Kala itu, ia mengunggah video parodi Justin Bieber 'Boyfriend' dan menggantinya dengan perspektif 'pacar stalker'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sehari setelah dia mengunggahnya, screenshot tersebut mendarat di Reddit, dan meme 'overly attached girlfriend' pun lahir. Ia mendadak viral, bahkan sampai sekarang meme dengan wajah dirinya itu masih sangat populer.

Namun, terjadi hal yang mengerikan karena viralnya meme tersebut. Dalam beberapa jam, sejumlah penguntit mencoba menyusup ke dalam kehidupan pribadi Morris. Ada yang masuk ke akun YouTube-nya dan bahkan ada yang menggunakan halaman Facebook pribadinya. Hacker itu pun sempat-sempatnya mengirim pesan kepada teman-temannya.

ADVERTISEMENT

Untungnya, Morris berhasil memiliki lagi akunnya dan mencegah masalah yang lebih serius. Ia juga menggunakan momentum baik ini dengan menyalurkan semua perhatian ke channel YouTube-nya dan terus membuat video.

Akhirnya, dia mendapatkan cukup banyak subscriber sehingga dia dapat berhenti dari pekerjaannya dan menjadi YouTuber.

"Mungkin suatu hari ini akan menjadi hal keren yang terjadi pada saya, tetapi saya akan membuat video selama saya menikmatinya dan orang-orang menonton," ujarnya saat ia sedang viral-viralnya.




(ask/rns)