Permadi Arya alias Abu Janda masih jadi bahan pembicaraan di media sosial terkait kasus hukum yang menimpanya. Nah Detikers sendiri berada di sisi mana?
Untuk memetakan postingan pro dan kontra ini, Ismail dan Drone Emprit menggunakan Social Network Analysis (SNA). "Untuk tren hari ini, saya melihat seimbang antara yang pro dan kontra AJ," papar Ismail Fahmi pada detikINET, Selasa (2/2/2021).
"Akun-aku media online lebih dekat ke cluster kontra, artinya berita-berita banyak di-share oleh yang kontra AJ. Sementara pihak pro AJ tidak memanfaatkan berita dari media," tambah Ismail.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Mengenai siapa saja yang mencuit soal Abu Janda, analisis BOT dari Drone Emprit hari ini menunjukkan bahwa percakapan mayoritas dilakukan oleh akun natural, meski tetap ada bot. "Saya lihat bot ada di kedua cluster," jelas Ismail.
Mengenai tren ke depan, Ismail memprediksi topik Abu Janda akan mengalami penurunan pembahasan di media sosial, baik dari pihak pro maupun yang kontra.
Mumpung masih hangat, kira-kira apakah Anda pro dengan sepak terjang Abu Janda atau kontra? Silakan tuangkan pendapat Anda di kolom komentar.
(fyk/fyk)