Bill Gates Ternyata Gondol Banyak Gelar Kehormatan
Hide Ads

Bill Gates Ternyata Gondol Banyak Gelar Kehormatan

Aisyah Kamaliah - detikInet
Kamis, 03 Des 2020 06:10 WIB
Bill Gates
Bill Gates ternyata sering dapat gelar kehormatan karena keseriusannya dalam isu kesehatan. Foto: Instagram @thisisbillgates
Jakarta -

Bill Gates kerap menjadi sasaran teori konspirasi karena komitmennya mendepak virus corona tanpa latar belakang pendidikan medis. Tapi tahu tidak dia punya segudang gelar kehormatan karena karya ilmiah miliknya?

Salah satunya adalah sebuah universitas di Swedia yang memberikan gelar doktor kehormatan kepada pendiri Microsoft dan istrinya Melinda Gates sebagai pengakuan atas dukungan mereka terhadap karya ilmiah tentang masalah kesehatan global melalui Bill & Melinda Gates Foundation.

"Mereka telah memberikan kontribusi aktif dan jangka panjang untuk meningkatkan kesehatan manusia di tempat yang paling membutuhkan," kata Karolinska Institutet dalam sebuah pernyataan. Saat itu, Melinda Gates tidak hadir dalam upacara tersebut karena keterlibatan dengan yayasan di Mali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penghargaan tersebut diterima Bill Gates pada tahun 2007 silam. Yayasan mereka diketahui sudah sejak lama mendukung perawatan kesehatan di negara-negara miskin dan mendanai penelitian tentang langkah-langkah efektif untuk menangani masalah kesehatan global yang besar.

Berikut ini adalah universitas yang telah memberikan gelar kehormatan kepada Bill Gates:

ADVERTISEMENT

Nyenrode Business Universiteit (2003)
KTH Royal Institute of Technology (2002)
Waseda University (2005)
Tsinghua University (2007)
Harvard University (2007)
The Karolinska Institute (2007)
Cambridge University (2009)

Dikutip dari Celeb Answers, alasan Gates sering keliru dipercaya berasal dari latar belakang pengobatan adalah karena upaya filantropisnya. Bill and Melinda Gates Foundation, yang pertama kali didirikan pada tahun 2000, kini menjadi organisasi amal terbesar di dunia.

Yayasan ini memiliki beberapa keberhasilan besar, termasuk peningkatan vaksinasi anak, penurunan kematian bayi, dan aksesibilitas yang lebih baik ke bentuk kontrasepsi modern. Selain itu, yayasan telah mendanai penelitian kritis tentang HIV/AIDS, malaria, tuberkulosis, dan polio. Tujuan dari yayasan ini adalah untuk mengurangi ketidaksetaraan dan meningkatkan kehidupan di seluruh dunia.

"Nol. Ini adalah jumlah yang kami perjuangkan setiap hari di yayasan. Tidak ada malaria. Nol TB. Nol HIV. Tidak ada malnutrisi. Nol kematian yang dapat dicegah. Tidak ada perbedaan antara kesehatan anak miskin dan setiap anak lainnya," tutur Gates dalam suatu kesempatan.




(ask/afr)