Disrupsi Digital, 9 Profesi Ini Diprediksi Hilang
Hide Ads

Disrupsi Digital, 9 Profesi Ini Diprediksi Hilang

Aisyah Kamaliah - detikInet
Jumat, 16 Agu 2019 19:32 WIB
Ilustrasi robot pembuat makanan. Foto: Istimewa
Jakarta - Presiden Joko Widodo berbicara mengenai disrupsi pada era digital, yang bisa membuat banyak profesi hilang. Hal tersebut ia ungkap dalam pidato kenegaraan di hadapan DPR, DPD dan MPR, Jumat (16/8/2019).

Apa yang dibicarakan Presiden Jokowi bisa jadi benar. Sebuah studi oleh Oxford University menemukan 45% pekerjaan sekarang bisa hilang pada beberapa tahun mendatang. Sejumlah pekerjaan bahkan sepenuhnya akan bersifat otomatis sehingga kebutuhan sumber daya manusia akan berkurang.

Dikutip detikINET dari situs Alux, Jumat (16/8/2019), berikut adalah beberapa prediksi mengenai profesi yang hilang di tahun-tahun mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




1. Supir

Pengembangan teknologi self-driving akan semakin berkembang di masa mendatang. Terbukti dari pemerintahan yang mendukung hal ini, misalnya Jerman untuk truk self-driving. Tesla untuk generasi selanjutnya juga rencananya akan 100% persen dijalankan dengan sistem otomatis.

2. Petani

Pertanian adalah hal yang butuh SDM banyak, tapi hal ini berubah seiring berjalannya waktu. Pada tingkat makro, pertanian sudah bisa dilakukan otomatis dan hanya membutuhkan sedikit individu terlatih yang mengoperasikan alat berat melalui koneksi nirkabel.

3. Publisher dan printer

Tak perlu ditanyakan lagi mengapa, karena internet adalah jawabannya. Kalian hanya perlu mengakses internet dan mencari kata kunci yang ingin kalian ketahui dan menemukan apa yang kalian cari.

4. Travel agent

Sekarang kita tak perlu lagi orang ketiga untuk mencarikan tiket termurah dari destinasi yang kita inginkan. Beragam aplikasi bisa melakukan hal tersebut dengan cepat.

5. Kasir

Sekarang kemana-mana rasanya hanya butuh tap atau scan. Ada banyak mesin untuk self-checkout berbagai kegiatan misalnya untuk berbelanja.




6. Teller bank

Kapan terakhir kali kamu pergi ke bank? Tampaknya, melakukan transaksi dengan datang ke bank pun sudah bisa diminimalisir dengan kemudahan teknologi sekarang. Contohnya, jika biasanya menabung lewat teller, kini kita bisa melakukannya lewat mesin setor tunai.

7. Telemarketer

Sadar tidak sih kalau sekarang ini makin jarang telemarketer? Sebab segala sesuatunya sudah berubah. Iklan sudah beralih ke internet di mana mata kita seharian berselancar di sana.

8. Akuntan

Akuntan salah satunya bertugas mengolah data mentah dan mengorganisirnya. Bukan hal yang mudah. Lewat kemajuan kecerdasan buatan, algoritma software kini bisa membantu mengerjakan pekerjaan akuntan dan menghemat uang perusahaan jauh lebih banyak.




9. Stock trader

Sebuah studi yang dilakukan oleh analis Bloomberg pada akhir 2015 menemukan bahwa hanya 10% dari saham yang diperdagangkan setiap hari, di seluruh dunia, diperdagangkan oleh manusia dan investor yang sebenarnya. Sisanya menggunakan bot!





(rns/krs)