Di masa depan, mungkin bisa pula ada toilet pintar. Setidaknya begitu menurut pandangan CEO Micron Technology Sanjay Mehrotra, saat berbicara di konferensi Techonomy 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bayangkan toilet pintar di masa depan yang dapat menganalisis kotoran manusia secara real-time," kata Mehrotra seperti dikutip detikINET dari CNET, Rabu (14/11/2018).
Ia mengatakan bahwa dengan memanfaatkan AI untuk memeriksa urine dan tinja, maka penggunanya bisa mengurangi frekuensi mengunjungi dokter. Kondisi tubuh yang sedang turun akan langsung dilaporkan oleh si toilet pintar.
"Kalian tidak perlu mengunjungi dokter setiap enam bulan. Jika tanda-tanda penyakit mulai muncul, kalian bisa memahaminya lebih cepat karena analisis urine dan tinja," jelasnya.
AI sendiri telah dimanfaatkan untuk beberapa inovasi di industri kesehatan. AI yang telah dilatih menggunakan banyak data sampel bisa melakukan hal-hal seperti mendeteksi tanda-tanda diabetes lewat pencitraan retina, serta memproses hasil scan X-ray.
(vim/krs)