Sejak kabar tersebut tersiar ke publik, yang diketahui banyak orang adalah Systrom bersitegang dengan pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg. Mengenai hal itu, Systrom sebenarnya tak menampik ada ketegangan di antara mereka berdua.
Systrom mengumumkan kepergian dari perusahaan yang didirikannya itu karena ada faktor ketidaksukaan terhadap sesuatu. Instagram merupakan hasil kreasi Systrom Krieger, di mana pada 2012 dibeli oleh Facebook hanya senilai USD 1 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk menegaskan, ketika Anda meninggalkan sesuatu, terkadang itu dikarenakan tidak adanya kecocokan dengan sesuatu yang mau Anda lakukan, atau adanya perubahan, atau hal lainnya. Dalam hal ini tak ada perasaan buruk. Saya senang melakukan sesuatu yang baru dan menurut saya Instagram tempat yang sangat bagus," ucapnya.
Lalu, bisnis apa yang akan dilakukan oleh Systrom semenjak tak lagi mengurusi Instagram? Terkait hal ini, ia tak menjawabnya dengan lugas; ia belum merinci potensi bisnis apapun yang mungkin bakal digelutinya di masa mendatang.
Kendati begitu, ia mengatakan bahwa akhir-akhir ini tengah mengambil pelajaran penerbangan, menghabiskan waktu dengan putrinya yang masih berusia sembilan tahun, dan memberikan beberapa bimbingan kepada perusahaan yang ia berperan sebagai angel investment di dalamnya.
Tonton juga 'Bersitegang dengan Mark Zuckerberg Jadi Alasan Bos Instagram Hengkang':