Kepala Strategic Regional Head Kalimantan & Sulawesi Go-Jek Anandita Danaatmadja, mengatakan Go-Jek kini telah resmi hadir di Gorontalo. Kehadiran layanan ini melalui kemitraan dengan para pengemudi becak motor atau yang sering disebut dengan bentor.
Disebutkan bahwa kemitraan antara bentor dengan Go-Jek akan menghadirkan kemudahan, sekaligus mendorong potensi ekonomi lokal di Kota Gorontalo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dia juga menjelaskan, Go-Jek mengklaim dapat memberdayakan sektor informal dan UMKM dengan memanfaatkan teknologi. Melalui Go-Jek, UMKM dan sektor informal di Gorontalo punya akses langsung kepada konsumen.
"Ini pertama di Indonesia, Go-Jek bermitra dengan becak motor di Gorontalo," lanjut Anandita.
Di menambahkan, hadirnya Go-Jek bentor di Gorontalo telah didukung yang ditandai dengan dibukanya kantor operasional Go-Jek yang ada di Jalan HB Yasin, Kota Gorontalo.
Baca juga: Go-Jek Nyatakan Siap Mendunia! |
"Seperti halnya ojek di berbagai kota lain di Indonesia, bentor telah menjadi bagian kehidupan sehari-hari masyarakat Gorontalo. Mereka salah satu yang memegang peranan penting perekonomian rakyat. Kami melihat peranan ekonomi Bentor tersebut dapat diakselerasi dengan teknologi Go-Jek," ujar Anandita.
Tercatat sampai saat ini, Go-Jek telah bermitra dengan lebih dari satu juta mitra driver dan 150.000 merchant Go-Food yang 80% di antaranya merupakan pengusaha kuliner UMKM.
Tak hanya dapat memesan Go-Jek bentor, masyarakat di Gorontalo juga dapat menikmati layanan ojek melalui Go-Ride, layanan jasa antar makanan melalui Go-Food, jasa logistik melalui Go-Send, layanan belanja kebutuhan secara online lewat Go-Mart dan Go-Shop. Keseluruhan layanan tersebut dapat dibayar menggunakan Go-Pay, uang elektronik dari ekosistem Go-Jek.
![]() |
Sementara, Ketua Ikatan Pengemudi Bentor (IPB) Gorontalo Iwan, mengungkapkan bentor yang merupakan ciri khas kendaraan Gorontalo ini harus tetap bersaing dengan kemajuan teknologi.
"Ini sebuah mitra yang baik. Kedepan para abang bentor atau pengemudi bentor untuk bisa bersaing dan terutama untuk meningkatkan kesejahteraan pengemudi bentor sendiri. Mereka tidak hanya menerima penumpang. Tetapi juga mereka bisa membuka layanan jasa antar Go-Food," ungkap Iwan. (agt/rou)