"Terkait aspirasi hari ini, kami akan mendiskusikannya lebih lanjut dan memberikan respons kami dalam 14 hari mendatang," tulis Uber dalam keterangan resmi yang dikirim ke detikINET, Senin (21/8/2017).
Uber mengatakan mitra pengemudi memainkan peran penting dalam menghadirkan pengalaman Uber yang baik bagi penumpang dan kota tempat mereka beroperasi. Karenanya mereka berjanji akan terus mendengarkan masukan-masukan dan aspirasi dari para mitra pengemudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Seperti diketahui, puluhan pengemudi Uber berunjuk rasa di Plaza UOB, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Mereka menuntut kejelasan status sebagai mitra.
Massa yang berkumpul sejak pukul 10.00 WIB itu masih bertahan hingga pukul 13.30 WIB, Senin (21/8/2017). Lima perwakilan driver tengah menemui pihak perwakilan manajemen untuk menyampaikan aspirasi.
"Yang kita tuntut, yang terpenting ada tiga. Dari tarif dasar, asuransi, sama kejelasan status mitra. Status kami dipermainkan saat ini. Saat pendaftaran, kami dibilang pekerja, kami dibilang mitra, tapi mereka tidak menjelaskan aturan ketenagakerjaan," kata perwakilan pendemo, Ahyar (20).
Mengenai tarif dasar, pendemo menuntut batas tarif itu naik menjadi Rp 2.500 dari tarif dasar yang berlaku saat ini, Rp 1.250. Para driver juga meminta agar mendapatkan asuransi ketenagakerjaan sebagai mitra.
Demo sopir Uber ini dijaga polisi. Arus lalu lintas di dekat lokasi padat namun tetap lancar. (afr/rns)