Ini Jurus Hooq Hadapi Netflix
Hide Ads

Ini Jurus Hooq Hadapi Netflix

Adi Fida Rahman - detikInet
Kamis, 14 Apr 2016 18:48 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Saat hadir di Indonesia, Hooq langsung berhadapan dengan Netflix yang dirilis awal tahun 2016. Namun mereka sudah punya jurus jitu untuk menghadapi persaingan.

Dipaparkan Chief Content and Distribution Office Hooq Krishnan Rajagopala pihaknya mengedepankan konten yang beragam. Tidak hanya dari Hollywood, tapi juga dari Indonesia. Dan semua konten bakal dilengkapi dengan teks Indonesia.

"Total ada 1.000 judul film dan 6.000 episode serial TV. Dari Indonesia ada 20 judul film dan kami akan berencana memasukan lebih banyak FTV dalam tiga bulan ke depan," jelas Krishnan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jurus lainnya kemampuan untuk menonton secara offline. Pengguna cukup menekan tombol penguduhan agar dapat menonton film ketika tidak tersedia jaringan data.

Tapi Hooq membatasi jumlah film yang di-download. Hanya bisa 5 film saja, jadi bila men-download lagi harus menghapus salah satunya terebih dulu.

Pengguna dapat memilih kualitas film yang di-download. Adapun pilihannya resolusinya low, medium dan high.

"Besar file untuk satu film kualitas low 300 MB. Sementara high sekitar 1 GB," jelas pria berdarah India ini.

Jurus pamungkas untuk mengalahkan Netflix, Hooq menggandeng seluruh operator seluler di Indonesia. Ini yang tidak dilakukan oleh layanan streaming video asal Los Gatos, California, Amerika Serikat tersebut.

"Kerjasama dengan operator membuat siapapun dapat mengakses Hooq. Selain itu pengguna dapat mempergunakan pulsanya untuk membayar langganan. Sementara tetangga harus menggunakan kartu kredit," jelas Head Country Hooq Indonesia Guntur S. Siboro ditempat yang sama.

"Dengan Rp 49.900, satu akun bisa digunakan di lima perangkat. Tapi hanya dua perangkat  untuk streaming bersamaan," tandas Guntur.

(afr/ash)