Ceritanya, ada rombongan anak muda menyewa sebuah rumah di Palaiseau, dekat Paris melalui Airbnb. Rencananya, mereka akan menghadiri sebuah festival di dekat sana. Tapi belum lama sampai malah menemukan mayat yang sudah rusak di halaman properti itu.
Dikutip detikINET dari Washington Post, kepolisian setempat membenarkan penemuan mayat tersebut. Mayat berkelamin wanita itu diduga sengaja dikubur sehingga ada kemungkinan tindakan kriminal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami telah menawarkan bantuan kami ke polisi dan akan membantu investigasi mereka sebisa kami. Lebih dari 80 juta orang sudah menggunakan Airnb dan masalah untuk tamu atau tuan rumah sangatlah langka," demikian pernyataan Airbnb.
Polisi mulai menanyai beberapa orang, termasuk para penyewa dan tuan rumah. Rumah yang disewa itu dibangun pada abad ke 19 dan cukup elit, di mana biaya sewa per malam mencapai USD 435. Gara gara penemuan mayat, rumah ini dihapus dari daftar sewa di Airbnb. (fyk/rns)