Indosat selesai menyelenggarakan Hackathon, kompetisi pembuatan aplikasi dalam 24 jam bagi para developer sebagai rangkaian Indosat Wireless Innovation Contest ke 9. Pemenangnya adalah sebuah aplikasi bernama Temu Jasa.
βKami sangat bangga melihat semangat para peserta Hackathon yang mengikuti tantangan membuat aplikasi mobile dalam 24 jam non-stop. Kami berharap para inovator muda handal ini dapat terus berinovasi, menghasilkan karya-karya aplikasi yang spektakuler serta bernilai manfaat bagi masyarakat,β ujar Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat dalam keterangannya.
Kompetisi Hackathon tahun ini diikuti 120 peserta yang terbagi ke dalam 50 tim. Para peserta tersebut adalah para developer muda, start-up lokal dan anak muda dari Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Jogya, Madura hingga Pontianak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemenang terbaik Hackathon IWIC ke-9 diraih oleh Rheza Adipratama dan Hardian Prakasa dari UGM Yogyakarta dengan aplikasi Temu Jasa. Terbaik II adalah aplikasi Smart Tour karya Puja Pramudya dari Bandung. Dan terbaik III adalah aplikasi WhatchYou karya Arrival Dwi Sentosa, Andri Budi Santoso, dan Julyan Widianto juga dari Bandung.
Ajang Hackathon dimulai Jumat 9 Oktober 2015 pada pukul 09.00 WIB dan berakhir pada Sabtu 10 Oktober 2014 pukul 11.00 WIB. Selama lebih dari 24 jam, seluruh peserta secara berkelompok bekerja sama membuat aplikasi kemudian mempresentasikan dan mendemokannya di hadapan para juri.
Peserta yang membuat karya terbaik dalam ajang Hackathon ini membawa pulang total hadiah puluhan juta rupiah, saldo Dompetku dan piagam penghargaan. Karya aplikasi yang telah mereka ciptakan pada ajang Hackathon ini secara otomatis juga akan dikompetisikan di ajang IWIC 9 yang akan berakhir di akhir bulan ini.
(fyk/fyk)