Alexandre menjelaskan, Rabu (8/7/2015) sore, Lazada mengetahui bahwa ada pelanggan situs online market place-nya yang menerima produk berbeda dari yang dipesan.
"Kami segera menghubungi pelanggan tersebut dan akan mengirimkan produk yang ia pesan hari ini," tegas Alexandre.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami telah membangun perusahaan ini dengan tujuan untuk meningkatkan standar kepuasan pelanggan dan tingkat kepercayaan terhadap bisnis e-commerce di Indonesia," Alexandre menambahkan.
"Seperti komitmen kami, Lazada akan selalu memenuhi janji pelanggan melalui kebijakan perlindungan pelanggan (buyer protection), jaminan uang kembali dan 100% jaminan kepuasan yang telah berlaku. Kami berkomitmen bahwa semua pelanggan akan menerima produk yang tepat dalam kondisi baru, asli, tidak rusak atau cacat. Jika harapan tersebut tidak terpenuhi, kami akan memastikan pelanggan mendapatkan produk yang tepat atau penggembalian dana penuh dalam waktu 24 jam," tutupnya.
Sebelumnya, kejadian salah kirim barang ini dilaporkan oleh pengguna Twitter bernama Villy Zulaiqa M. Namun yang menjadi korban memang bukan Villy, melainkan temannya.
"Hi @LazadaID Ini gmn ya tmn sy order hp asus zenfone6 yg dtg isinya KISPRAY!! Tlp ke CC-nya lazada gabisa di hub tks," kicaunya di @villyzm, sembari menampilkan foto Kispray yang dimaksud.
Kejadian ini sendiri seakan membangkitkan ingatan netizen terhadap laporan pembelian iPhone 6 Plus yang malah dikirimi sabun batangan yang dilaporkan oleh konsumen bernama Danis Darusman.
(ash/yud)