Kabar akuisisi ini memunculkan spekulasi, Twitter berencana menghadirkan fungsi live streaming di layanannya. Twitter belum mengonfirmasikan soal kesepakatan ini.
Mengutip sumber internal, Business Insider, Selasa (10/3/2015) melansir, kesepakatan akuisisi sudah rampung pekan lalu. Belum pula ada informasi berapa nilai akuisisi tersebut. Namun diperkirakan nilainya antara USD 75 juta - USD 100 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Twitter juga masih mengembangkan Vine secara terpisah. Layanan video pendek berdurasi enam detik ini dibelinya pada 2012. Pengguna Twitter tampaknya lebih akrab menggunakan Vine ketimbang mengupload video langsung di Twitter.
(rns/ash)