Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Uber: Layanan Taksi Keren yang Tak Punya Pool, Keamanannya?

Uber: Layanan Taksi Keren yang Tak Punya Pool, Keamanannya?


- detikInet

Ilustrasi (Ist.)
Jakarta - Memesan taksi di aplikasi Uber memang berbeda. Selain cara memesannya dengan mencari -- bukan menelepon -- armadanya pun lebih mewah. Memang, mereka bukan taksi dengan plat kuning pada umumnya.

Alhasil, soal keamanan layanan taksi via Uber dipertanyakan. Apalagi dalam situsnya dijelaskan, Uber yang berbasis di San Francisco, Amerika Serikat ini tidak mempunyai armada sendiri. Melainkan perwakilan di tiap kota melakukan kerjasama dengan mobil sewaan.

"Di Uber selain kita bisa melihat posisi Black Cars, kita bisa mencatat dan melihat mobil yang dipesan, seperti plat, nama sopirnya dan bahkan fotonya. Setelah selesai menggunakan kita pun bisa memberikan rating. Jadi so far sih saya rasa masih aman," ujar Ahmad Fauzi Ridwan, salah satu pengguna Uber di Indonesia, saat berbincang dengan detikINET.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memang, armada taksi di aplikasi Uber ini tidak berplat kuning dan tidak mempunyai pool atau nomor kontak perusahaan yang bisa dihubungi. Agak riskan, namun bukan berarti itu menjadi bahaya.

"Sebenarnya Uber juga ada jejaring sosialnya. Jadi kalau misalnya ada bahaya, kan bisa memberi kabar melalui tombol khusus dimana letak terakhir kita," kata Ridu, panggilan akrabnya.

Walaupun aman, bukan berarti Uber bukan tanpa kendala. Aplikasi unik ini pernah mengalami beberapa kasus yang tidak biasa di sejumlah negara.

Di Los Angeles, ada kasus penculikan wanita 26 tahun yang diduga merupakan driver dari mobil Uber. Wanita itu berhasil lolos dan menghubungi polisi, sehingga dirinya selamat dari kasus penculikan.

Wanita itu mengatakan dia dijemput Minggu malam oleh pengemudi dari sebuah klub di Hollywood. Wanita, yang dilaporkan mabuk itu, kemudian terbangun di samping pengemudi di sebuah kamar motel.

Memang, ada yang menyebutkan bahwa korban wanita itu tidak memesan taksi melalui aplikasi Uber. Sehingga ini pun masih menjadi pro dan kontra di kalangan pengguna Uber.

(tyo/ash)





Hide Ads