Galaxy S25 FE Jadi Andalan Samsung Incar Gen Z di Indonesia

Anggoro Suryo - detikInet
Senin, 29 Sep 2025 13:25 WIB
Presiden dan CEO Samsung Electronics Asia Tenggara dan Oseania, Chang-up Kim. Foto: Samsung
Jakarta -

Samsung memposisikan Galaxy S25 FE sebagai "pintu masuk" baru ke pengalaman Galaxy AI untuk pasar yang lebih luas, dengan fokus utama membidik Gen Z dan Milenial di Indonesia.

Presiden dan CEO Samsung Electronics Asia Tenggara dan Oseania, Chang-up Kim, menegaskan bahwa diferensiasi seri ini dibuat untuk menjangkau segmen muda yang butuh performa flagship, tapi dengan nilai yang lebih "worth-it".

Menurut Kim, setiap perangkat dalam keluarga Galaxy S25 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang berbeda. Jika Galaxy S25 dan S25 Ultra ditujukan untuk mereka yang mengejar inovasi tertinggi, Galaxy S25 FE hadir sebagai opsi kuat bagi pengguna yang ingin performa flagship tanpa perlu merogoh kocek sedalam varian premium lainnya.

"Galaxy S25 FE dirancang untuk memperkuat portofolio Samsung yang lebih luas. Sebagai edisi terbaru dari lini Galaxy S25, perangkat ini menjadi pintu masuk baru ke pengalaman Galaxy AI terkini, menghadirkan performa bertenaga dan fitur setara flagship," jelas Kim dalam sesi wawancara dengan detikINET.

Target: Gen Z dan Milenial Indonesia

Samsung secara terang-terangan menyasar kelompok Gen Z dan Milenial yang mendominasi populasi Indonesia. Kedua generasi ini dikenal digital native, dekat dengan media sosial, dan aktif menciptakan serta mengonsumsi konten.

"Galaxy S25 FE disesuaikan untuk para generasi muda digital native yang memprioritaskan media sosial, pembuatan konten, dan hiburan... menjadikannya smartphone yang paling 'worth-it' untuk segmen pengguna ini," ujar Kim.

Apa Beda Galaxy S25 FE dengan Varian Lainnya?

1. One UI 8 Langsung dari Kotak
Galaxy S25 FE langsung menggunakan One UI 8 sejak pertama dinyalakan. Ini memberi akses instan ke pengalaman Galaxy AI terbaru dan produktivitas multimodal.

"One UI 8 dirancang untuk menghadirkan langkah selanjutnya yang berarti terhadap fungsionalitas AI, performa multitasking, dan efisiensi baterai dengan memanfaatkan kekuatan hardware Samsung," papar Kim.

2. Kamera Setara Flagship dengan Sentuhan AI
S25 FE dibekali sistem kamera kelas flagship, lengkap dengan ProVisual Engine berbasis AI. Fitur seperti Generative Edit dan Audio Eraser memungkinkan pengguna membuat dan menyempurnakan konten dengan cepat -- dari video HDR10+, Nightography, hingga perekaman LOG untuk storytelling sinematik.

Andalan Baru Samsung di Segmen "Accessible Flagship"

Dengan membawa fitur Galaxy AI, dukungan software jangka panjang, serta performa yang diklaim andal, Galaxy S25 FE diposisikan sebagai gerbang masuk ke seri S bagi pasar global, termasuk Indonesia.

"Galaxy S25 FE membuat pengalaman Galaxy semakin mudah diakses... membawa fitur Galaxy AI canggih, dukungan perangkat lunak jangka panjang, dan performa terpercaya ke lebih banyak pengguna," tutup Kim.

Dengan positioning ini, Samsung tampaknya ingin memastikan dominasi di segmen Gen Z lewat pendekatan nilai, AI, dan kemampuan kamera -- tanpa mengorbankan identitas flagship di lini Galaxy S.



Simak Video "Video: Galaxy S25 FE Resmi Dirilis, Segini Harganya "

(asj/asj)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork