Dukungan pembaruan software untuk ponsel Android bisa menjadi semakin lama setelah Google dan Qualcomm menandatangani perjanjian kerja sama.
Dalam kerja sama itu, mereka menjanjikan pengguna ponsel Android yang memakai chip Snapdragon seri 7 dan 8 akan lebih mudah untuk mendapatkan pembaruan software dan keamanan hingga delapan tahun.
Perlu diingat, delapan tahun ini termasuk sistem operasi Android yang dipakai saat perangkat dirilis. Artinya, ponsel Android yang memenuhi syarat akan mendapat dukungan selama delapan tahun, namun "hanya" menerima pembaruan versi Android selama tujuh tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini berarti ponsel Android yang mendapat dukungan pembaruan selama tujuh tahun bukan cuma jajaran Pixel 8 dan 9 besutan Google, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Kamis (27/2/2025).
Rencana dukungan software yang ekstra lama ini pertama diungkap oleh Qualcomm pada Oktober lalu, yang dimulai pada perangkat dengan Snapdragon 8 Elite Mobile Platform, yaitu jajaran Samsung Galaxy S25, Xiaomi 15 series, OnePlus 13, dan Asus ROG Phone 9.
Namun lewat kerja sama terbaru ini, dukungan software selama delapan tahun itu tak cuma bisa dinikmati di ponsel flagship, melainkan juga di ponsel dengan Snapdragon seri 7.
Namun sayangnya, Google dan Qualcomm tak bisa menjamin kalau semua ponsel yang memenuhi syarat ini akan mendapat dukungan pembaruan tersebut. Kerja sama ini hanya mempermudah dan mempermurah biaya yang dibutuhkan para pembuat ponsel untuk menambah panjang dukungan pembaruan tersebut.
Menurut Qualcomm, keputusan untuk menghadirkan pembaruan software tetap ada di tangan pembuat perangkat.
"Dukungan untuk platform software yang ada di program ini akan diberikan ke OEM selama delapan tahun berturut-turut, termasuk untuk OS Android dan peningkatan kernel, tanpa membutuhkan perubahan besar ataupun melakukan upgrade kode platform dan OEM dalam perangkat," kata Qualcomm.
Sayangnya lagi, ponsel yang menggunakan chip Snapdragon lama tak masuk dalam kerja sama ini.
(asj/asj)