Setelah sempat hengkang, Motorola memastikan akan kembali masuk ke pasar Indonesia.
Dalam keterangan yang diterima detikINET, Kamis (13/2/2025) Motorola memastikan komitmennya untuk memberdayakan konsumen Indonesia dengan teknologi canggih yang meningkatkan pengalaman sehari-hari.
Motorola juga mengaku berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia melalui produksi lokal dan telah bermitra dengan PTSN, salah satu produsen EMS terbesar di Indonesia. Kemitraan ini menghadirkan peralatan manufaktur berkelas dunia, memastikan produksi berkualitas tinggi serta kapasitas untuk meningkatkan volume dan variasi produk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Motorola juga melakukan produksi PCBA secara end-to-end di Indonesia, serta melokalisasi komponen penting seperti charger dan kemasan. Upaya ini menegaskan komitmen jangka panjang Motorola terhadap pasar Indonesia.
Strategi yang mereka terapkan adalah 'local for local', yang tidak hanya berfokus pada produksi lokal, tetapi juga pada pengembangan kemitraan lokal, modifikasi perangkat lunak, aplikasi, serta tenaga kerja lokal. Motorola telah memperoleh sertifikasi TKDN dan POSTEL dari pemerintah Indonesia, dan proses manufaktur lokal sudah berjalan penuh, siap untuk peluncuran pertama pada Februari 2025.
Dari pantauan detikINET di laman TKDN milik Kementerian Perindustrian, sejak November lalu sudah ada satu ponsel Motorola yang mendapat sertifikasi TKDN, yaitu perangkat dengan kode XT2363-9, yang kalau ditelusuri adalah Moto G34 5G. Namun tentu tak bisa dipastikan apakah ponsel ini yang nantinya akan dirilis di Indonesia.
"Di Motorola, kami berkomitmen untuk menghadirkan produk terbaru yang inovatif dan berdesain unggulan ke Indonesia. Kami percaya bahwa dengan memanfaatkan keahlian global kami dalam desain dan inovasi produk serta menerapkan pendekatan 'local for local', kami dapat lebih baik melayani konsumen Indonesia," kata Bagus Prasetyo, Country Head of Motorola Indonesia.
Dari laman LinkedIn-nya, Bagus diketahui menjadi bos Motorola Indonesia sejak November 2024, setelah sebelumnya bekerja sebagai Direct to Customer Samsung Indonesia.
"Pendekatan ini didorong oleh investasi kami dalam tim lokal, manufaktur, perangkat lunak, aplikasi, komponen, dan kampanye pemasaran. Komitmen ini menegaskan dedikasi jangka panjang kami untuk Indonesia serta ambisi kami untuk terus berinvestasi secara berkelanjutan di pasar ini," tambahnya.
Motorola menjanjikan ponsel yang akan dirilis di Indonesia ini dirancang bagi mereka yang menginginkan perpaduan antara gaya dan performa. Dengan desain yang elegan, fitur canggih, dan konektivitas yang lancar, ponsel Moto terbaru akan menetapkan standar baru di industri.
"Kami telah menciptakan sesuatu yang benar-benar luar biasa untuk gaya hidup harian para konsumen di Indonesia. Bersiaplah untuk tampil dengan gaya bersama Moto smartphone terbaru kami," tambah Bagus.
(asj/fay)