.webp)
LG resmi merilis TV OLED Evo G3 di Indonesia. Ini adalah kasta tertinggi dari jajaran TV OLED LG.
Karena itu LG OLED Evo G3 tidak hanya mengedepankan keunggulan pada kualitas gambar, desainnya pun turut dikedepankan. Perusahaan teknologi asal Korsel ini menerapkan One Wall Desain yang membuat TV OLED Evo G3 dapat menempel sempurna pada dinding tanpa menyisakan celah.
LG menyokong TV anyarnya dengan prosesor AI Ξ±9 Gen6 yang dua teknologi utama dalam memaksimalkan pengalaman menikmati hiburan.Ada AI Picture Pro yang menangani visual dan AI Sound Pro yang khusus untuk peningkatan audio.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 LG OLED Evo G3 bisa ditempel di dinding tanpa celah Foto: LG Indonesia |
AI Picture Pro menyandarkan kekuatannya pada OLED Dynamic Tone Mapping Pro, teknologi reproduksi gambar tercanggih LG saat ini. Tugasnya membagi dan menganalisis gambar dalam 20.000 blok warna dengan mendeteksi area paling gelap dan terang pada layar.
"Keberadaannya mampu mengungkap berbagai detail pada tayangan yang dimaksudkan kreatornya menjadi bagian dari membangun nuansa dramatis, namun tak berhasil ditampilkan pada TV generasi sebelumnya," ujar Vincent Martana Wenas, Head of Product Marketing Home Entertainment of LG Electronics Indonesia.
LG OLED Evo G3 dibekali HDR Expression Enhancer. Sesuai namanya, fitur ini bekerja khusus untuk mendeteksi dan menyempurnakan objek penting pada layar, seperti misalnya wajah manusia, dalam setiap adegan. Dengan peningkatan ketajaman dan pemetaan tiga dimensi yang didukung pemanfaatan deep learning memberikan detail lebih untuk menciptakan keterlibatan emosional penonton.
Melengkapi fitur memprosesan gambar, LG menanamkan teknologi Brightness Booster Max yang bekerja menggabungkan arsitektur kontrol cahaya terbaru dan algoritma peningkatan pencahayaan. Keberadaannya mampu mendorong tingkat kecerahan hingga 70% membuat gambar tertampil lebih tajam namun tetap dalam nuansa realistis.
 LG OLED Evo G3 Foto: LG Indonesia |
Beralih ke AI Sound Pro, fitur ini mampu menghadirkan nuansa audio berkanal surround 9.1.2 dari speaker yang terintegrasi, tanpa perlu tambahan perangkat tersambung lainnya.
"Kekuatan audio ini didesain mampu menghantarkan bunyi dengan tepat pada pengguna sekaligus memenuhi ruang untuk menciptakan nuansa keterlibatan lebih baik dengan konten yang dinikmatinya," terang Vincent.
LG OLED Evo G3 menjalankan webOS versi terbaru yang menawarkan antarmuka pengguna baru, menawarkan banyak pilihan personalisasi dan kenyamanan lebih dari sebelumnya. Ada Quick Cards yang baru menawarkan pengguna akses mudah ke konten dan layanan yang paling sering digunakan.
TV ini didesain menjadi layar gaming terbaik. Waktu respons 0,1 milidetik, jeda input rendah serta keberadaan empat port yang mendukung HDMI 2.1 menjadi modal besar untuk menangani game generasi terkini.
 LG OLED Evo G3 Foto: LG Indonesia |
LG turut memberikan Game Optimizer, termasuk di dalamnya preset tampilan berdasarkan genre game. Selain itu kelengkapan layar 120Hz dan pengaturan kompatibilitas dengan G-SYNC, FreeSync Premium serta kecepatan refresh variabel (Variable Refresh Rate).
"Dengan seluruh kekuatan dalam visual, audio hingga dukungan kuat untuk menangani game terkini, menjadikan TV OLED LG evo G3 sebagai TV kelas premium yang benar-benar hadir sebagai pusat hiburan di dalam rumah," ujar Park Jae Il, Product Director Home Entertainment of LG Electronics Indonesia.
LG OLED Evo G3 hadir dalam bentangan 65 inch resolusi 4K UHD. Siapkan dana Rp 40 juta untuk membawanya pulang.
(afr/rns)
