Pemesanan Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Flip 4 Diklaim 2x Lebih Banyak
Hide Ads

Pemesanan Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Flip 4 Diklaim 2x Lebih Banyak

Adi Fida Rahman - detikInet
Kamis, 01 Sep 2022 18:11 WIB
Peluncuran Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Z Flip 4 di Indonesia
Foto: Adi Fida Rahman/detikcom
Jakarta -

Galaxy Z Fold 4 dan Galaxy Flip 4 mendapat respons yang positif di pasar Indonesia. Setidaknya ini terlihat dari jumlah pemesanan sepanjang program preorder yang digelar sejak 10 Agustus lalu hingga 1 September 2022.

Kendati tidak menyebutkan angka pastinya, Samsung Indonesia mengklaim pemesanan kedua HP layar lipatnya itu dua kali lebih banyak dari Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi penjualan kita itu kenaikannya dua kali dibandingkan tahun lalu. Kalau 2020 ke 2021 kenaikannya lebih dari 6x, sekarang 2X lipat dari tahun lalu," kata Verry Octavianus, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia, Kamis (1/9/2022).

"Jadi market foldable itu sudah luar biasa. Kami harapkan ke depannya semakin meningkat lagi," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Verry mengungkap penjualan Z Flip 4 sedikit lebih tinggi dari Z Fold 4. Salah satu pemicu utamanya adalah harga yang lebih terjangkau dari pendahulunya.

"Harganya kini lebih terjangkau. Kami ingin smartphone foldable menjadi mainstream, semua orang bisa menggunakan dan merasakan pengalaman melipat," katanya.

Sedikit informasi, Samsung membanderol Galaxy Z Flip 3 dengan harga Rp 14.999.000. Sementara Galaxy Z Flip 4 dilepas mulai dari Rp 13.999.000.

Sebelumnya Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia mengungkap data dari IDC soal pengiriman HP layar lipat secara global. Di 2021, sebanyak 7,1 juta unit HP layar lipat dikirim ke seluruh dunia.

Angka ini jauh dibandingkan catatan di tahun 2021. IDC mencatat angka pengapalan HP layar lipat hanya 1,9 juta.

"Ini artinya ada peningkatan 264,3%. IDC bahkan memprediksi di tahun 2025 akan ada pengiriman 27,6 juta unit HP layar lipat ke seluruh dunia," ujar Lo Khing Seng saat ditemui di Jakarta.

Kondisi serupa juga terjadi di Indonesia. HP layar lipat makin punya tempat di hati masyarakat Tanah Air.

Berdasarkan data dari perusahaan riset, perbandingan pasar HP lipat di 2019 dengan 2020 tercatat adanya peningkatan sebanyak 23 kali. Sedangkan perbandingan antara 2019 dengan 2021, peningkatannya sangat signifikan.

"Kenaikannya mencapai 127 kali. Jadi bisa dibayangkan betapa besarnya (pertumbuhan) pasar HP layar lipat," kata Khing.




(afr/fay)