Pada awal Juni 2022 lalu, ada pergantian bos di Xiaomi Indonesia. Posisi yang sebelumnya diisi oleh Alvin Tse, kini diisi oleh Wentao Zhao.
Wentao punya pengalaman 14 tahun di industri ponsel, dan sudah lebih dari 10 tahun tinggal di Indonesia. Posisi sebelumnya adalah Head of Offline Sales Xiaomi Indonesia. Ia pun punya strategi khusus untuk menggeber penjualan produk Xiaomi di Indonesia.
"Sebenarnya kami (Xiaomi) punya budaya, yaitu selalu memberikan harga yang jujur. Jadi memberikan produk terbaik dengan harga yang jujur," jelas Wentao saat konferensi pers peluncuran Xiaomi 12 Lite 5G di kantor Xiaomi Indonesia, Selasa (19/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun secara spesifik Wentao menyebut strategi utamanya adalah dengan menambah toko offline yang bekerja sama dengan mitra-mitranya. Hal ini menurutnya penting untuk memberikan pengalaman tersendiri untuk calon konsumen.
"Percuma kalau punya barang bagus dengan harga jujur jika konsumen tak bisa melihat langsung produknya," jelas Wentao.
Sebagai informasi, pada akhir 2021 lalu Xiaomi mempunyai lebih dari 400 Xiaomi Store termasuk Xiaomi Shop serta 4000 lebih Xiaomi Preferred Partner.
Selain membuka toko offline baru, service center pun menjadi target investasinya. Meski menurutnya jumlah service center Xiaomi di Indonesia saat ini sudah cukup banyak. Per akhir Desember 2021 lalu Xiaomi menyebut sudah mempunyai lebih dari 150 service center di seluruh Indonesia.
"Kami akan investasi untuk memperkuat jaringan service center di seluruh Indonesia," tambahya.
Terakhir, Wentao juga menjanjikan secara pribadi akan menerima masukan dari para konsumen Xiaomi di Indonesia. Ia pun menekankan kalau siapa pun yang menjadi Country Manager, visi semangat Xiaomi di Indonesia akan tetap sama. Yaitu produk yang bagus dengan harga yang jujur.
(asj/fay)