.webp)
Samsung terakhir kali meluncurkan ponsel di lini Galaxy Note pada tahun 2020, saat merilis Galaxy Note 20 series. Sejak saat itu, Samsung belum lagi meluncurkan ponsel Galaxy Note dan muncul spekulasi bahwa lini phablet itu dimatikan.
Sebelumnya, beberapa petinggi Samsung mengatakan bahwa Galaxy S Ultra akan menjadi penerus spiritual Galaxy Note. Kini bos divisi mobile Samsung TM Roh sepertinya sudah mengonfirmasi kematian lini Galaxy Note.
Dalam unggahannya di Twitter, tipster Ice Universe menerjemahkan kutipan wawancara dengan TM Roh. Dalam kutipan tersebut, Roh mengatakan warisan Galaxy Note akan berlanjut di bawah bendera Galaxy S Ultra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mulai tahun ini, Galaxy Note akan hadir dalam bentuk S Ultra setiap tahun," kata Roh, seperti dikutip dari Tom's Guide, Jumat (1/7/2022).
Secara teknis, kebenaran ucapan Roh ini masih menjadi tanda tanya karena baik ia maupun Samsung tidak memberikan keterangan resmi langsung kepada media. Tapi melihat sumbernya dan foto Roh yang ada di cuitan itu, sepertinya kutipan itu benar adanya.
Galaxy Note dulunya menjadi lini ponsel produktivitas yang diluncurkan oleh Samsung. Lini ponsel ini langsung memiliki banyak penggemar berkat fitur premiumnya, mulai dari layar high-end yang besar sampai kehadiran stylus S Pen.
Tapi setelah meluncurkan Galaxy S21 Ultra yang dibekali dengan dukungan S Pen, masa depan Galaxy Note langsung dipertanyakan. Benar saja, Samsung tidak meluncurkan penerus Galaxy Note 20 pada tahun 2021.
Setahun kemudian, Samsung Galaxy S22 Ultra hadir dengan desain yang makin mirip seperti Galaxy Note berkat slot khusus untuk menyimpan S Pen. Bahkan sebelum kehadiran Galaxy S22 Ultra, Roh sudah memberi indikasi bahwa Galaxy Note sudah tamat dan fitur-fitur pentingnya akan tetap hidup di Galaxy S Ultra.
"Kami tahu bahwa banyak dari kalian yang terkejut ketika Samsung tidak merilis Galaxy Note baru tahun silam," tulis Roh di website Samsung saat itu.
"Anda menyukai efiensi dan kreativitas dari seri Galaxy Note, yang memungkinkan Anda beralih dari main game yang menegangkan ke produktivitas tinggi dalam sekejap. Anda menyukai S Pen, yang seperti menggoreskan pena ke kertas. Kami tidak melupakan pengalaman yang Anda sukai itu," tandas Roh.
(vmp/fay)
