Kelangkaan global chip telah berimbas cukup besar pada industri otomotif dan konsol video game. Nah berikutnya, kemungkinan besar masalah ini akan merembet ke bisnis smartphone.
Seperti dikutip detikINET dari CNBC, tahun ini semikonduktor memang menurun suplainya terkait beberapa faktor. Sebut saja tutupnya pabrik karena pandemi Corona dan di sisi lain permintaan barang elektronik tetap meningkat.
Produsen mobil seperti General Motors dan Ford sudah menurunkan bahkan menghentikan produksi kendaraan tertentu. Kemudian Xbox Series X dan PlayStation 5, dua konsol game terbaru, juga sulit didapatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah sebenarnya produsen seperti Apple dan Samsung sudah menyetok banyak chip sehingga bisa terhindar. Pasalnya, produsen smartphone lebih sigap dalam melihat masalah daripada vendor otomotif. Mereka juga lebih diutamakan karena volume tinggi.
Namun demikian saat ini, kelangkaan chip mulai berdampak pada smartphone. Produsen otomotif rupanya sudah agresif merebut jatahnya sehingga terjadi persaingan ketat.
CEO Apple, Tim Cook, sudah memperingatkan pasokan iPhone terancam tersendat. Kelangkaan bukan di prosesor utama yang powerful, melainkan di chip lain seperti chip audio dan layar.
"Meski Apple adalah pemain besar yang mendapat prioritas utama dari produsen chip, tetap saja mereka terancam seperti yang lain," kata Glenn O'Donnell dari biro riset Forrester.
Vendor kecil semacam Lenovo, TCL, sampai HMD Global sepertinya akan terdampak cukup besar. "Kami melihat pasti ada pengetatan secara keseluruhan dalam rantai pasokan. Kami mungkin melihat ketidakseimbangan tertentu di pasar," kata Florian Seiche, CEO HMD.
Kondisi tersebut bisa berdampak pada kelangkaan model smartphone tertentu karena produksi yang terhambat. Diprediksi bisa terjadi pemangkasan produksi sampai 10%. "Mungkin imbasnya tidak sangat berat, tapi akan ada dampaknya," kata O'Donnell.
Kemudian harga juga kemungkinan naik. "Dampaknya kemungkinan adalah naiknya harga smartphone dan kelangkaan lebih dalam di model tertentu. Dalam kasus Apple, mungkin Anda bisa mendapat iPhone 12 high end, tapi tidak dengan iPhone XS. Produsen lain seperti Samsung dan vendor China seperti Xiaomi dan Huawei juga akan merasakannya," pungkas O'Donnell.
(fyk/agt)