HTC memamerkan headset virtual reality (VR) baru bernama Vive Pro 2, yang diperbarui dengan sejumlah peningkatan dibanding pendahulunya.
Peningkatan terbesar adalah pada layar yang dipakai, kini punya resolusi 5K (2448 x 2448 pixel per mata), refresh rate 120Hz, dan cakupan pandangan 120 derajat, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Rabu (12/5/2021).
Peningkatan tersebut terbilang signifikan dibanding Vive Pro yang dirilis pada 2018. Resolusi Vive Pro hanya 2880 x 1600 pixel, refresh rate 90Hz, dan cakupan pandangan 110 derajat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vive Pro 2 ini juga mendukung penggunaan Display Stream Compression (DSC), yang pertama kalinya ada di headset VR. DSC ini adalah standar visual lossless yang sering dipakai di monitor kelas atas.
Dengan berbagai peningkatan ini, HTC mengklaim motion blur yang ditampilkan di Vive Pro 2 terbilang minimal. Pabrikan asal Taiwan itu pun mengklaim kalau efek 'screen door' yang lazim ada di headset VR kini sudah tak ada lagi.
Lalu soal ergonominya, headset ini dilengkapi strap yang bisa diatur dan juga interpupillary distance (IPD) yang bisa diatur. Ada juga headphone dengan sertifikasi Hi-Res Audio terintegrasi dalam headsetnya, lengkap dengan fitur 3D spatial sound.
Vive Pro 2 juga kompatibel dengan semua aksesoris Vive SteamVR termasuk tracker Vive, Vive Facial Tracker, dan kontroler SteamVR serta bermacam aksesoris lain. Secara bentuk, headset ini pun terlihat lebih ramping ketimbang pendahulunya.
Selama masa promosi Vive Pro 2 dijual dengan harga USD 749 untuk headsetnya saja. Sementara untuk bundle dengan Base Station 2.0 dan kontroler akan tersedia mulai 4 Juni seharga USD 1400.
(asj/asj)