Duet HP Baru Xiaomi Dapat Sertifikat TKDN, Apa Saja?
Hide Ads

Duet HP Baru Xiaomi Dapat Sertifikat TKDN, Apa Saja?

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Selasa, 06 Apr 2021 06:05 WIB
Xiaomi Mi 11i dan Mi 11 Lite
Xiaomi Mi 11 Lite. Foto: Dok. Xiaomi
Jakarta -

Setelah merilis beberapa produk barunya secara global, kini ada dua produk baru Xiaomi yang mendapat sertifikat TKDN dari Kementerian Perindustrian Indonesia.

Kedua produk tersebut mendapat sertifikat TKDN tertanggal 30 Maret 2021, yaitu untuk produk dengan nomor model M2101K9AG dan M2101K9AG. Keduanya terdaftar dengan nilai TKDN sebesar 30,6%.

Dari penelusuran detikINET, M2101K9AG adalah nomor model untuk Mi 11 Lite, yang dirilis pada akhir Maret lalu bersama dengan Mi 11 Pro, Mi 11 Ultra, dan Mi 11i. Meski mengusung nama Mi 11, Mi 11 Lite ini tampaknya akan menyasar kelas mid range.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasalnya chip yang dipakai adalah Snapdragon 780G untuk varian 5G dan Snapdragon 732G untuk varian 4G. Sementara layarnya bertipe AMOLED berukuran 6,55 inch full HD+ dengan refresh rate 90Hz dan touch sampling rate 240Hz.

Kendati mengusung panel AMOLED, Xiaomi mengadopsi sensor fingerprint yang menyatu dengan tombol power. Sementara baterai yang tersemat berkapasitas 4.250 mAh dengan fast charging 33W.

ADVERTISEMENT

Tiga kamera terpasang di bagian belakang. Kamera utama 64 MP disandingkan dengan ultrawide 8MP dan telemakro 5 MP. Kamera di bagian depan berukuran 20 MP untuk versi 5G, dan 16 MP untuk varian 4G.

Sementara perangkat kedua yang mendapat sertifikat TKDN adalah M2101K9AG, yang kemungkinan adalah Redmi Note 10S, yaitu satu dari empat Redmi Note 10 series yang dirilis secara global beberapa waktu lalu. Dua varian Redmi Note 10 pun sebelumnya dirilis di Indonesia.

Redmi Note 10S adalah ponsel dengan layar AMOLED 6,43 inch full HD+, dan menggunakan Mediatek Helio G95 sebagai otaknya. Bisa dibilang, penggunaan SoC dari MediaTek ini adalah perbedaan paling kentara antara Redmi Note 10S dengan Redmi Note 10.

Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse dalam jumpa pers sebelum peluncuran Redmi Note 10 dan Redmi Note 10 Pro menyatakan kalau mereka hanya merilis dua dari empat Redmi Note 10 series di Indonesia agar pengguna tak bingung karena terlalu banyak model yang dipasarkan.

"Kalau terlalu banyak yang dibawa ke sini nanti masyarakat bingung pilih yang mana. Karena itu kami hanya membawa dua saja (Redmi Note 10 dan Redmi Note 10 Pro)," pungkas Alvin saat itu.




(asj/asj)