5 Pertanyaan Tentang Galaxy S21 Ultra dan Jawabannya
Hide Ads

5 Pertanyaan Tentang Galaxy S21 Ultra dan Jawabannya

Lucky Sebastian - detikInet
Senin, 08 Feb 2021 11:10 WIB
Samsung Galaxy S21
Trio Galaxy S21 series. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta -

Samsung telah resmi merilis Galaxy S21 series. Ada tiga varian yang dihadirkan, yakni Galaxy S21, Galaxy S21+, dan versi tertingginya Galaxy S21 Ultra.

Ketiganya membawa banyak peningkatan dan banyak fitur baru. Sayangnya lantaran durasi acara peluncuran terbatas, membuat semua fitur baru yang dibawa Galaxy S21 Series tidak semuanya diungkap.

Akibatnya banyak pertanyaan yang muncul, baik itu fitur atau teknologinya. Nah kami sudah merangkum 5 pertanyaan tentang Galaxy S21 Ultra yang banyak diajukan pecinta gadget di Tanah Air beserta jawabannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1.Kelihatannya spesifikasi Galaxy S21 Ultra mirip-mirip dengan pendahulunya, S20 Ultra. Apa ada peningkatan kinerja?

Jawaban: Ada tiga bagian penting hardware smartphone yang harus sama-sama bagus untuk kinerja kecepatan yang optimal. Terkadang kita hanya fokus pada satu sisi hardware saja, yaitu chipset atau SoC.

Ketiga bagian tersebut chipset, RAM, dan internal storage. Pada bagian chipset, Galaxy S21 series sudah menggunakan chipset terbaru dari Samsung, Exynos 2100 dengan fabrikasi 5nm.

ADVERTISEMENT

Chipset octa core ini yang digadang-gadang sebagai Exynos is back, memiliki arsitektur terbaru dengan 3 cluster inti yang berbeda, terdiri dari 1 core atau inti tercepat X1, 3 core cepat A-78 dan 4 core hemat daya A-55

Exynos 2100Exynos 2100 Foto: Samsung

Biasanya chipset smartphone hanya memiliki 2 macam inti, inti yang cepat dan inti yang hemat daya. Dengan adanya inti X1, Samsung bisa bekerjasama dengan Arm, bagaimana men-set inti ini untuk lebih custom sesuai karakter smartphone yang dibangunnya.

Kalau kita ingat dengan film-film Fast and Furious, dimana mobil-mobilnya dilengkapi dengan NOS yang ketika diaktifkan akan tiba-tiba berakselerasi lebih cepat, demikianlah kira-kira inti dari X1 ini, bisa mem-boost kinerja yang lebih cepat saat dibutuhkan.

Pada bagian RAM digunakan RAM terbaru LPDDR5 dengan kecepatan tertinggi 6400 Mbps. RAM dengan teknologi terbaru ini 1.5x lebih cepat dibanding RAM LPDDR4x, bahkan 16% lebih cepat dibanding LPDDR5 dari Galaxy Note20 Ultra. Walaupun lebih cepat, penggunaan RAM LPDDR5 ini lebih hemat daya 20%. Kemampuan transfer RAM LPDDR5 baru ini 51.2 GB/s, akan berpengaruh terhadap proses kecepatan jalannya aplikasi-aplikasi, terutama aplikasi dengan ukuran-ukuran besar seperti
game dan video rendering.

Untuk mudahnya, bayangkan saja ada 10 file film berukuran @5GB, bisa di transfer dalam 1 detik ke dalam RAM. Ukuran RAM terkecil di Galaxy S21 Ultra 12GB, dan versi lebih tingginya 16GB. Ukuran RAM sebesar ini sudah lebih besar dibanding kebanyakan laptop sekalipun, rasanya sulit untuk mengalami kekurangan memory (RAM)

Di bagian internal storage, Samsung Galaxy S21 Ultra sudah menggunakan storage dengan teknologi terbaru UFS 3.1, sementara versi sebelumnya di S20 Ultra menggunakan UFS 3.0. Walaupun kelihatan angkanya hanya berbeda 0.1, tetapi dari sisi kecepatan ternyata berbeda banyak. UFS 3.1 kecepatannya tulisnya bisa 3x lipat UFS 3.0 yang digunakan S20 Ultra.

Dibandingkan dengan SSD SATA di kebanyakan laptop, internal storage UFS 3.1 ini lebih dari 2x lipat kecepatannya. Bahkan 10-20 kali lipat kecepatan SD card.
Kecepatan storage setinggi ini dibutuhkan untuk bisa mengimbangi kecepatan transfer dari network 5G dan perekaman kamera 8K, juga aplikasi dan data yang semakin besar sekarang, seperti video resolusi tinggi dan game-game 3D yang filenya sudah dalam ukuran GB. Dengan ketiga hardware baru ini, dari sisi kinerja, Galaxy S21 Ultra cukup jauh meningkat kecepatannya dibanding Galaxy S sebelumnya.

Samsung Galaxy S21 UltraSamsung Galaxy S21 Ultra Foto: (Samsung)

2.Galaxy S21 di Indonesia menggunakan chip Exynos 2100, sementara di Amerika menggunakan Snapdragon 888. Snapdragon terkenal dengan irit daya, apakah Exynos 2100 sekarang bisa mengimbangi efisiensi dayanya?

Jawaban: Memang untuk menjadi chipset tangguh harus berimbang antara kecepatan dan efisiensi daya. Hanya men-drive kecepatan saja lebih mudah, tinggal menaikkan clock speed, tetapi efeknya akan boros daya dan panas.

Untuk menjaga efisiensi dan keseimbangan antara kinerja dan daya, pada chipset Exynos 2100, Samsung membenamkan AMIGO, advanced multi-IP governor, yang akan selalu memperhatikan proses dari CPU, GPU, dan hardware lain, kemudian mengatur daya dan clock speed yang optimal untuk proses tersebut.

Beberapa percobaan terakhir, memperlihatkan kalau daya tahan baterai Galaxy S21 ultra sama baiknya dengan versi Snapdragon, bahkan terkadang lebih baik dalam hal efisiensi dan kestabilan.

3.Saya melihat ada perbedaan layar di Galaxy S21 Ultra dibanding versi terdahulu, tetapi namanya tetap sama Dynamic AMOLED 2x. Apa memang ada upgrade di layarnya?

Jawaban: Betul, walaupun namanya sama, tetapi sebenarnya layar Galaxy S21 Ultra sudah menggunakan bahan organic AMOLED yang baru sehingga tampilan warna-warnanya lebih baik dan .lebih terang, bahkan kecerahannya bisa mencapai 1500 nits. Yang terpenting dari penggunaan bahan AMOLED yang baru ini adalah daya yang digunakan 16% lebih efisien dibanding bahan sebelumnya, karena kita tahu selain chipset, layar berperan besar dalam penggunaan daya baterai.

Selain layar dengan daya yang lebih efisien, layar ini juga menggunakan backplanes HOP, hybrid oxide and polycrystalline silicon, yang memungkinkan layar
berubah refresh rate-nya sesuai aplikasi yang dijalankan dari 10Hz hingga 120Hz, yang berarti juga dapat menghemat daya, sekaligus menawarkan
pergerakan layar yang lebih cepat dan halus.

Dengan kemampuan adaptive refresh rate ini, layar akan memperbaharui datanya sesuai aplikasi, hanya 10x per detik saat kita sedang membaca email
atau berita, 30x saat menonton video, dan bisa melonjak 120x per detik saat kita scrolling atau bermain game.

Galaxy S21 UltraGalaxy S21 Ultra mengusung panel Dynamic AMOLED 2X Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

4.Apa yang paling menonjol dari komposisi quad camera di Galaxy S21 Ultra, apa lebih baik dari Galaxy S sebelumnya? Kenapa harus ada 2 lensa telephoto?

Jawaban: Salah satu titik berat di Galaxy S21 Ultra adalah kemampuan kameranya, kalau dibahas detail akan sangat panjang.
Singkatnya kali ini kemampuan kameranya banyak fokus kepada videografi, karena sekarang banyak orang membuat konten video, misalnya untuk Youtube, IG story,
TikTok, dan lain sebagainya.

Fitur yang paling menonjol di videografi ini dinamakan Director's View, dimana saat merekam video, 3 lensa kamera, wide, ultra-wide, dan telephoto jalan bersamaan, dan kita bisa berpindah angle dengan cepat secara langsung tanpa harus take video berkali-kali dengan pilihan lensa yang berbeda. Kemampuan ini utamanya karena kemampuan ISP, image signal processor, yang baru pada Exynos 2100, yang sebenarnya bisa menjalankan 4 kamera secara paralel dan meng-handle 6 buah kamera.

Galaxy S21 UltraGalaxy S21 Ultra punya dua lensa telephoto. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Pada fitur yang sama bisa diaktifkan juga kamera depan untuk memperlihatkan wajah perekam, yang berguna untuk melakukan perekaman vlogging.
Memang kali ini komposisi kamera Galaxy S21 Ultra berbeda, dengan memiliki 2 kamera telephoto. Satu kamera dengan pembesaran optik 3x, satu lensa lagi folded
lens dengan pembesaran optik 10x. Kedua kamera ini dengan bantuan software dan AI bisa menjangkau pembesaran 100x digital zoom, sehingga bisa memotret bulan hingga terlihat bagian kawahnya dengan bantuan AI super resolution yg terbenam di dalam AI pengenalan objek nya.

Kedua lensa telephoto ini memiliki FOV, field of view, atau cakupan area foto yang berbeda. Lensa folded 10x cakupan FOV nya kecil hanya 10 derajat, sementara FOV di lensa 3x, 35 derajat. Kedua kamera telephoto dengan FOV yang berbeda bisa merender objek yang sama bersamaan, bagian tengah oleh lensa telephoto 10x, dan bagian sisa sekitarnya oleh lensa telephoto 3x, sehingga foto yang dihasilkan akan lebih tajam.

Kerjasama kedua lensa telephoto ini juga menjadikan pergerakan zoom menjadi lebih cepat dan lebih halus.

5. Apa fitur yang menjadi pembeda di Galaxy S21 Ultra yang tidak ada di Galaxy S20 Ultra sebelumnya?

S-Pen, atau pena digital, ini salah satu fitur tambahan yang tidak ada di Galaxy S series terdahulu dan sekarang didukung di Galaxy S21 Ultra. Biasanya S-Pen ini ada di seri Galaxy Note, tetapi sekarang menjadi optional untuk Galaxy S21 Ultra, dimana kita bisa membeli terpisah aksesoris S-Pen jika memerlukannya.

Fungsi, ketepatan, dan latensi S-Pen nya sama dengan yg dimiliki Galaxy Note20 Ultra. Bisa membubuhkan tanda tangan, menggambar, memberikan notasi, mencatat,
mengedit video dan foto lebih presisi, dan lain sebagainya. S-Pen ini menjadi tool yang ampuh untuk mereka yang mobile dan menjadikan smartphone sebagai device dengan produktivitas tinggi.

Galaxy S21 UltraGalaxy S21 Ultra Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Halaman 2 dari 2
(afr/afr)