Samsung Akan Ganti Bixby dengan Google Assistant?
Hide Ads

Samsung Akan Ganti Bixby dengan Google Assistant?

Virgina Maulita Putri - detikInet
Jumat, 31 Jul 2020 11:31 WIB
Bixby
Samsung Akan Gantikan Bixby dengan Google Assistant? Foto: Internet
Jakarta -

Asisten suara Bixby sudah menjadi fitur permanen di hampir semua ponsel Samsung. Tapi laporan terbaru mengatakan Samsung akan menggantikan Bixby dengan Google Assistant.

Rumor ini datang dari Reuters yang melihat korespondensi tentang perjanjian Samsung dan Google. Perjanjian ini tidak hanya mencakup Bixby, tapi juga toko aplikasi Galaxy Apps Store buatan Samsung.

Dikutip detikINET dari Reuters, Jumat (31/7/2020) perjanjian ini merupakan bagian dari sistem bagi hasil baru antara Samsung dan Google.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi Samsung mengatakan mereka tidak memiliki rencana untuk menghilangkan Bixby atau Galaxy Store dari perangkatnya, karena kedua layanan tersebut merupakan bagian penting dari ekosistem Galaxy.

"Kami tetap berkomitmen dengan layanan dan ekosistem kami sendiri," kata Samsung dalam keterangannya.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan sumber yang dikutip Reuters, Google sudah bertahun-tahun mencoba meyakinkan Samsung untuk mengutamakan Google Assistant dan Play Store di ponselnya, dan menyingkirkan layanan buatannya sendiri.

Pembuat sistem operasi Android ini memang memiliki perjanjian dengan vendor ponsel yang mau memprioritaskan layanan Google di ponselnya. Sebut saja perjanjian miliaran dolar antara Google dan Apple untuk menjadikan Google sebagai mesin pencari utama di Safari.

Dengan perjanjian seperti ini, Google akan memberikan vendor sebagian dari pendapatan yang mereka dapat dari iklan yang ditampilkan di aplikasi Google yang ada di ponsel mereka.

Samsung dikabarkan mengejar perjanjian ini sebagai sumber pendapatan baru karena penjualan ponsel yang menurun akibat pandemi. Bahkan Google siap memberikan deal yang lebih menarik untuk Samsung jika mereka menerima perjanjian ini.

Kabar perjanjian ini sedikit berbeda dengan yang dilaporkan Bloomberg. Dalam laporan Bloomberg, Samsung hanya diminta untuk mempromosikan Google Assistant dan Play Store dibanding layanan buatannya, dan tidak langsung menggantikan Bixby dan Galaxy Store secara default.

Reuters mengatakan perjanjian antara dua raksasa teknologi ini akan difinalisasi pada Jumat ini. Dengan event Galaxy Unpacked yang tinggal menghitung hari, sepertinya perjanjian ini akan diumumkan dalam event tersebut.




(vmp/rns)