Analis: Xiaomi Bisa Saja Matikan Pocophone
Hide Ads

Analis: Xiaomi Bisa Saja Matikan Pocophone

Muhamad Imron Rosyadi - detikInet
Rabu, 24 Jul 2019 18:11 WIB
Pocophone F1. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta - Pada Agustus 2018 lalu Xiaomi menggebrak pasar ponsel, untuk kesekian kalinya, dengan merilis Pocophone F1. Mengusung chipset Snapdragon 845, seri tertinggi milik Qualcomm kala itu, ia dibanderol mulai dari Rp 4.449.000, jauh lebih murah dibanding perangkat lain yang menggunakan prosesor sejenis.

Kini, tak sampai setahun dari kelahirannya, seri Pocophone justru disebut bisa jadi bakal dimatikan oleh Xiaomi. Hal tersebut merupakan prediksi dari Navkendar Singh, Research Director IDC India.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan, posisi Pocophone tumpang tindih dengan apa yang sudah dibangun Xiaomi melalui lini Mi serta sub-brand Redmi. Maka dari itu, skema pembunuhan Pocophone bisa menjadi hal yang masuk akal.

"Poco diluncurkan untuk memberikan spesifikasi kelas atas dengan harga kelas menengah melalui pengurangan di beberapa sisi dan desainnya (yang seadanya)," ucap Navkendar, sebagaimana detikINET kutip dari The Economic Times, Rabu (24/7/2019).

"Tapi sekarang, dengan pemasangan harga yang agresif pada seri K oleh Redmi dengan spesifikasi flagship, nasib Poco untuk tetap eksis sebagai sebuah merek menjadi di ujung tanduk," katanya menambahkan.

Ia menambahkan, peluncuran Pocophone dimaksudkan sebagai pilihan untuk naik kelas bagi pengguna Xiaomi tanpa perlu menjebol rekening bank mereka untuk membeli ponsel flagship. Kemunculannya pun mendapat tanggapan yang sangat beragam kala itu.




Sebelumnya, Pocophone juga baru saja ditinggal oleh Jai Mani yang menjabat sebagai Head of Product. Ia dilaporkan keluar pada awal pekan ini.

Lantas, apakah Pocophone memang benar-benar akan tutup usia? Menarik untuk ditunggu bagaimana masa depan Pocophone nantinya.





(mon/krs)