Saat ini seri tersebut terdiri dari Redmi Note 7, Redmi Note 7 Pro, dan Redmi Note 7S. Redmi Note 7 menjadi model yang pertama meluncur dari seri ini di Beijing, China, pada pertengahan Januari 2019.
Sejak itu, seri Redmi Note 7 disebut sudah berhasil angka penjualan sampai 15 juta unit di seluruh dunia. Informasi tersebut di antaranya dibagikan Juru Bicara Xiaomi Global Donovan Sung dan akun Xiaomi India, sama-sama di Twitter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut AndroidAuthority.com, pengumuman itu muncul setelah sebelumnya seri Redmi Note 7 dinyatakan menembus angka penjualan empat juta unit sampai dengan akhir Maret lalu.
Tembusnya angka penjualan 15 juta unit buat seri Redmi Note 7 sendiri diduga salah satunya karena ketersediaan yang lebih merata di sejumlah pasarnya saat ini.
"Juga layak dicatat bahwa angka penjualan itu tercapai walaupun Note 7 Pro cuma tersedia di pasar China dan India," tulis AndroidAuthority.com.
Di Indonesia, Redmi Note 7 rilis medio Maret. Ada dua konfigurasi dengan harga yang berbeda pula, masing-masing Rp 1,999 juta dan Rp 2,599 juta.
Ketersediaan Redmi Note 7 di pasar Indonesia sempat pula dipertanyakan, sampai ada yang menyebutnya "ponsel gaib". Pihak Xiaomi merespons dengan menggeber produksi ponsel tersebut.
(krs/afr)