Rilis pada November 2017, iPhone X menjadi ponsel yang mempopulerkan keberadaan notch alias poni di bagian atas layar smartphone. Setelah itu, ponsel-ponsel berponi pun berseliweran di pasar.
![]() |
Setelah notch bagaikan jadi indikator salah satu bentuk ponsel kekinian, wujud poni itu pun lantas jadi bermacam-macam. Yang paling lazim ditemui saat ini adalah bentuk waterdrop alias tetesan air nan mungil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pekan lalu sejumlah ponsel tak berponi pun sudah dirilis. Sebut saja OnePlus 7 Pro dan Realme X yang punya kamera pop-up. Setelah itu menyusul pula Asus Zenfone 6 yang memiliki kamera putar.
![]() |
Google juga merilis Pixel 3a dan 3a XL yang tidak disertai poni, walaupun hal itu berimbas pada kehadiran bezel yang terlihat lebih tebal, secara khusus di bagian atas.
Dengan semakin populernya skema kamera pop-up, tingkat adopsinya boleh jadi juga bakal kian banyak. Belum lagi ditambah dengan teknologi dan siasat lain untuk menyiasati poni -- seraya menjaga layar tetap lapang.
Itu semua, pada prosesnya, juga bisa menggerus populasi ponsel berponi saat ini. Boleh jadi era ponsel berponi di smartphone zaman now sudah mulai mendekati akhir.
![]() |
(agt/krs)