Menariknya, Asus justru membantah kabar tersebut. Hal ini kompak diutarakan oleh Jimmy Lin (Regional Director, Southeast Asia) dan Galip Fu (Marketing Manager, Asus Indonesia & Malaysia).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga belum dengar (kabar tersebut)," ucap Galip.
![]() |
"Semua itu rumor, semua itu rumor," ujar Jimmy menambahkan.
Sejauh ini memang belum ada bocoran apapun mengenai spesifikasi, gambar render, bahkan nama dari ROG Phone generasi terbaru itu. Selain waktu kemunculannya, hal lain yang diketahui dari ROG Phone 2, jika bisa disebut seperti itu, adalah pemasarannya di China akan disokong oleh Tencent. Menarik untuk ditunggu bagaimana kelanjutannya.
Yang patut diingat, sebelumnya hal serupa sempat terjadi pada ponsel Realme. Pada Desember 2018 lalu, vendor yang lahir sebagai sub-brand Oppo ini dikabarkan tengah menyiapkan ponsel baru bernama Realme A1. Konon harganya akan berada di bawah Rp 2 juta.
Sebulan setelahnya, Marketing Director Realme SEA Josef Wang justru mengaku tidak tahu sama sekali tentang keberadaan ponsel tersebut ketika ditanya soal eksistensi Realme A1. Kini, kabar mengenai smartphone tersebut malah sudah tak terdengar lagi.
(mon/krs)