Menurut Beard, keputusan Microsoft itu memang bagus dari sisi bisnis. Namun menurutnya mengadopsi Chromium itu berarti menyerahkan kebebasan berinternet dan kebebasan memilih yang dulu ditawarkan oleh internet pada penggunanya.
"Ini adalah alasan mengapa Mozilla ada. Kami berkompetisi dengan Google bukan karena ini adalah kesempatan bisnis yang bagus. Kami berkompetisi dengan Google karena kesehatan internet dan kehidupan dunia maya bergantung pada kompetisi dan pilihan. Mereka bergantung pada konsumen yang bisa memilih untuk sesuatu yang lebih baik dan beraksi," tulis Beard pada postingan di situs Mozilla.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan Microsoft untuk menggunakan Chromium diakui oleh Microsoft untuk memberikan pengalaman berselancar di dunia maya yang lebih konsisten, demikian dikutip detikINET dari Ubergizmo, Minggu (9/12/2018).
Selain itu, penggunaan mesin Chromium ini diharapkan bisa menarik lebih banyak pengguna untuk browser bikinan Microsoft, yaitu Edge. Pasalnya saat ini pengguna Edge bisa belum terlalu banyak. (asj/fyk)