Adalah Fadli, 30 tahun, yang menjadi pengantre pertama di iBox Central Park, tempat Erajaya menggelar penjualan perdana jajaran iPhone anyar tersebut. Ia datang ke Central Park pada pukul 8.30 pagi padahal mall tersebut baru buka pada pukul 10 pagi.
Bahkan, Fadli sampai menggunakan lift khusus pegawai untuk naik ke lantai 1 dan menuju ke lokasi outlet iBox. Dan ia pun menjadi pengantre pertama di toko tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Meski jadi pengantre pertama, Fadli bukan ingin membeli iPhone X yang menjadi bintang utama di penjualan perdana itu. Ia lebih memilih iPhone 8 Plus untuk dibeli dan dibawa pulang karena mengaku belum terbiasa dengan desain tanpa bingkai yang dianut iPhone X.
Pembeli pertama iPhone X di acara tersebut adalah Hari, 50 tahun, yang merupakan pengantre kedua. Ia mengaku membeli iPhone X untuk diberikan sebagai hadiah untuk orang spesial.
Hari sendiri merupakan pengguna iPhone 7 Plus, dan mengaku dalam waktu dekat akan membeli iPhone X untuk dirinya sendiri.
Erajaya menjual iPhone X versi 64 GB dengan harga Rp 18 juta, sementara versi 256 GB harganya Rp 20,8 juta.
Sementara iPhone 8 dijual Rp 12,6 juta (64 GB) dan Rp 15,4 juta (256 GB). Dan iPhone 8 Plus, dijual dengan harga Rp 14,5 juta (64 GB) dan Rp 17,2 juta (256 GB).
(rns/rns)