Ryan Sim, Channel Sales Director Asean AMD, bahkan sesumbar kalau produk AMD memang siap untuk tujuan tersebut. Meski bukanlah sebagai fokus perusahaannya.
"Produk kami siap untuk (menambang) cryptocurrency, untuk blockchain. Tapi fokus kami bukan itu, meski kami siap," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tujuannya macam-macam, selain demi mengoptimalkan performa sistem operasi, kebutuhan aplikasi saat ini yang butuh komputasi multicore juga semakin meningkat. Termasuk menjawab kebutuhan untuk menambang cryptocurrency tadi.
"Tren ke depan adalah makin banyak core atau thread. Demi memenuhi kebutuhan aplikasi dan sistem operasi saat ini. Untuk render, atau multitasking yang membutuhkan semakin banyak core," jelas Ryan.
AMD sendiri saat ini memiliki seri Ryzen Threadripper yang menyodorkan jumlah core fisik hingga 16 dalam satu prosesor. Tapi angka itu bakal meningkat hingga dua kalinya ketika dikenali oleh sistem, karena secara total varian tertinggi Ryzen Threadripper tersebut akan dianggap memiliki 32 thread/core. (yud/fyk)