Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Karyawan Perusahaan Ini Dilarang Beli iPhone 7

Karyawan Perusahaan Ini Dilarang Beli iPhone 7


Fino Yurio Kristo - detikInet

Foto: detikINET - Anggoro Suryo Jati
Jakarta - Sebuah perusahaan di China memperingatkan agar karyawannya tak tergoda membeli iPhone 7. Kalau tetap ngeyel, sanksinya bahkan bisa berupa pemecatan.

Dikutip detikINET dari BBC, Senin (3/10/2016), alasannya terkait patriotisme. "Jika Anda melanggar peraturan ini, langsung datang saja ke kantor dengan surat pengunduran diri," demikian pengumuman Nanyang Yongkang Medicine Company yang berlokasi di provinsi Henan.

Pengumuman dilakukan bersamaan dengan peringatan invasi Jepang ke timur China di tahun 1931. "18 September adalah hari bersejarah. Jangan lupakan penjajahan itu dan mari kita boikot produk asing," tambah mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengumuman itu tersebar luas di media sosial setempat, Weibo. Banyak yang mengkritiknya, apalagi iPhone dirakit oleh Foxconn yang pabriknya banyak di China. "kalau dituruti bisa-bisa Foxconn kolaps dan banyak orang menganggur," tulis seorang user Weibo.

Baca juga: Unboxing iPhone 7

Tapi ada juga yang mendukungnya. "Jika kita juga meminta setiap PNS melakukan hal ini, maka penjualan ponsel domestik akan meningkat pesat,"

Harga Kemahalan

Juru bicara perusahaan itu yang bernama Liu membenarkan kalau perusahannya memberlakukan larangan membeli iPhone 7. Namun ternyata alasannya lebih agar karyawan mengeluarkan uang untuk kebutuhan keluarga dibanding membeli gadget mahal.

Ada pihak lain yang mengeluarkan peraturan serupa yakni Fuling Xinjiuzhou Gynecology Hospital di Chongqing. Jika melanggar, karyawan bisa tertunda promosinya.

"iPhone 7 baru saja dijual dan harganya sangat tinggi dibandingkan ponsel lain yang setara. Maka kami memutuskan untuk melarang karyawan membelinya," demikian pengumuman mereka.

Alasannya ternyata karena harga iPhone dinilai sangat mahal, bisa tiga kali lipat dari gaji bulanan pegawai di sana. Maka dinilai, tak perlu memaksakan diri untuk membeli iPhone 7.

"Saya tidak anti merek asing namun tidak suka melihat orang membeli iPhone 7 yang sebenarnya tidak mampu mereka beli. Sampai-sampai harus meminjam ke teman atau menjual organ. Saya tak ingin karyawan melakukan hal seperti itu, " kata manajer rumah sakit tersebut.

(fyk/ash)





Hide Ads