Ini terungkap dari sebuah gambar yang diambil oleh National Communication Commission (NCC) di Taiwan, yang tengah menguji gelang tersebut, seperti dikutip detikINET dari Phone Arena, Minggu (5/7/2015).
Dari segi bentuk, Mi Band 1S terlihat sama saja dengan pendahulunya. Masih terlihat polos tanpa layar. Di mana inti gelang tersebut bisa dilepas dan dipasang ke gelang lain yang berbeda warna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya saja, harga perangkat dengan kode MI XMSH02HM ini belum terungkap hingga saat ini. Sekadar informasi, Mi Band versi pertama dijual oleh Xiaomi di Indonesia dengan harga RP 225 ribu, sementara di luar negeri dijual dengan harga USD 12.
Dengan harga yang bisa dibilang paling murah dibanding pesaingnya itu, penjualan Mi Band sangatlah mengesankan. Sampai saat ini lebih dari 6 juta unit gelang kesehatan itu sudah dikapalkan ke berbagai negara.
Cukup untuk mengerek posisi Xiaomi menjadi posisi dua sebagai produsen perangkat wearable terbesar di dunia selama Q1 2015, dengan market share sebesar 24,6%.
(asj/ash)