"Alasan kita masih menggarap pasar SD adalah karena di Indonesia peminatnya masih banyak," ujar Yase Defrisa, Marketing Executive PT Datascript, selaku distributor tunggal Canon, kepada detikINET, Jumat (19/3/2010) di sela-sela test drive Canon Legria terbaru, bertempat di Gunung Bromo.
Menurut Yase, market di Indonesia berbeda dengan market Singapura atau negara maju lainnya. Market di Indonesia masih berada di tahap entry level, yang menganggap harga lebih baik dari kualitas. "Di Indonesia, orang saat ini memang lebih suka membeli camcorder berharga murah, dibanding fitur yang tinggi," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahun ini, Canon meluncurkan 2 produk baru untuk camcorder SD yakni Legria FS36 dan FS306. FS36 hadir dengan built-in memori sebesar 8 GB, sementara FS306 tidak. Berbeda dengan kelas Legria papan atas, kedua camcorder ini dijual dengan kisaran harga dibawah Rp 5 juta. (fw/ash)