Pembuat ChatGPT Bikin Data Center Raksasa Pakai 100 Ribu Chip Nvidia

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 31 Jul 2025 21:20 WIB
OpenAI bikin data center raksasa pakai 100 ribu chip Nvidia (Foto: Businesstoday)
Jakarta -

OpenAI, pembuat ChatGPT, mengumumkan peluncuran data center AI bernama Stargate di Norwegia, menandai investasi pertamanya ke Eropa dengan proyek semacam itu.

Perusahaan Inggris Nscale akan merancang dan membangun proyek tersebut sebagai bagian dari usaha patungan 50-50 dengan perusahaan infrastruktur energi Norwegia, Aker. OpenAI nantinya akan membeli kapasitas dari pusat data tersebut.

"Salah satu tujuan proyek ini adalah untuk bermitra dengan OpenAI dan memanfaatkan komputasi berdaulat Eropa untuk merilis layanan dan fitur tambahan ke benua Eropa," ujar Josh Payne, CEO Nscale, kepada CNBC yang dikutip detikINET, Kamis (31/7/2025).

OpenAI menyebut situs ini bertujuan menyediakan 100.000 unit GPU Nvidia pada akhir tahun 2026 dan diharapkan berkembang secara signifikan di tahun-tahun selanjutnya. Data center tersebut akan beroperasi sepenuhnya dengan energi terbarukan dan memiliki kapasitas 230 megawatt, menjadikannya salah satu yang terbesar di Eropa.

GPU Nvidia sendiri telah menjadi pilihan chip de facto untuk pusat data karena kemampuannya menangani beban kerja AI yang besar.

Untuk proyek di Norwegia, Nscale dan Aker masing-masing telah berkomitmen sekitar USD 1 miliar untuk fase awal proyek. Lokasinya di Kvandal, Norwegia utara. Wilayah tersebut punya tenaga air yang melimpah dan permintaan listrik lokal yang rendah.

Stargate awalnya diluncurkan tahun ini di AS sebagai proyek infrastruktur antara OpenAI, Oracle, SoftBank Jepang, dan MGX UEA. Proyek ini bertujuan untuk menginvestasikan USD 500 miliar selama empat tahun ke depan, membangun infrastruktur AI.

OpenAI berupaya untuk membawa inisiatif ini secara global. Pada bulan Juni, perusahaan dan mitranya mengumumkan rencana untuk membangun kampus Stargate di UEA. Sementara itu, Eropa telah mendorong konsep AI berdaulat, yang mengharuskan data center dan beban kerja AI berlokasi dan diproses di wilayah Eropa.

Dalam kunjungannya ke Eropa tahun ini, CEO Nvidia, Jensen Huang, mendesak benua ini untuk membangun lebih banyak infrastruktur AI. Sementara perusahaan AI Prancis, Mistral, mengumumkan rencana untuk menggunakan GPU Nvidia di data center baru yang direncanakan di Prancis.



Simak Video "Video: Penggunaan ChatGPT Melesat, OpenAI Sentuh Pendapatan Rp 162,7 T"

(fyk/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork