Semakin Lincah! Indosat Ooredoo Terus Tumbuh Ungguli Industri
Hide Ads

Semakin Lincah! Indosat Ooredoo Terus Tumbuh Ungguli Industri

Angga Laraspati - detikInet
Kamis, 29 Jul 2021 19:15 WIB
Indosat Ooredoo
Foto: Dok. Indosat Ooredoo
Jakarta -

Indosat Ooredoo mengumumkan laporan keuangannya untuk enam bulan pertama di tahun 2021. Dalam laporan tersebut, pendapatan dari Indosat Ooredoo naik sebesar 11,4% Year on Year (YoY).

Adapun, kenaikan tersebut membuat pendapatan Indosat Ooredoo menjadi Rp 14,98 triliun di semester 1 2021 ini. Pertumbuhan yang berhasil ungguli industri ini merupakan hasil dari kinerja yang kuat dari segmen selular dan didukung oleh rebound di segmen bisnis enterprise.

Pendapatan seluler naik 11,3% YoY menjadi Rp 12,4 triliun. Sementara itu, Bisnis B2B Enterprise juga menunjukkan kinerja yang kuat, dengan peluang yang muncul termasuk IoT, IT Services, Cloud, dan Security, membantu memberikan pertumbuhan pendapatan 16,5% YoY di segmen tersebut, menjadi Rp 2,65 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

EBITDA juga di dilaporkan meningkat 24,8% YoY mencapai Rp 6,78 triliun. Ini merupakan EBITDA semester pertama tertinggi dalam tiga tahun terakhir.

Hal ini disebabkan oleh kombinasi pertumbuhan top line dan efisiensi biaya yang berkontribusi terhadap pertumbuhan 4,8% pada margin EBITDA YoY, mencapai 45,2% di semester pertama tahun 2021.

ADVERTISEMENT

Indosat Ooredoo juga mencatatkan laba bersih sebesar Rp 5,6 triliun, meningkat signifikan Rp 5,94 triliun dibandingkan semester pertama tahun 2020. Indosat Ooredoo juga mencatat 60,3 juta pelanggan yang puas dan loyal di semester pertama 2021, meningkat 5,3% YoY.

Pelanggan data 4G tumbuh menjadi 40 juta, meningkat 29,5% YoY. Pendapatan Rata-rata per Pengguna (ARPU) meningkat sebesar 8,2% YoY menjadi Rp 34 ribu. Ini didorong oleh pertumbuhan yang kuat dalam lalu lintas data yang naik 40,2% YoY.

President Director and CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, mengatakan Indosat Ooredoo secara konsisten mencatatkan kinerja keuangan yang kuat melalui eksekusi yang berfokus pada strategi transformasi.

Menurutnya, pada paruh pertama tahun ini, Indosat Ooredoo berhasil mencapai pertumbuhan top-line yang solid, meneruskan tren pertumbuhan pendapatan yang secara konsisten mengungguli industri. Indosat Ooredoo juga mencatatkan EBITDA yang unggul, dengan pertumbuhan dua kali lebih cepat daripada pendapatan.

"Kami berhasil mencatatkan laba bersih yang cukup baik. Fokus kami atas produk yang sederhana, transparan, dan inovatif, bersama dengan komitmen kami terhadap keunggulan jaringan, mewujudkan pertumbuhan dan profitabilitas yang konsisten dan berkelanjutan bagi bisnis kami," kata Ahmad dalam keterangan tertulis, Kamis (29/7/2021).

Ahmad menuturkan di tengah situasi yang penuh tantangan ini, pihaknya bangga terhadap dukungan berkelanjutan dari pelanggan setia dan seluruh pemangku kepentingan, yang telah membantu mempertahankan tren pertumbuhan Indosat Ooredoo.

Ia menambahkan, Indosat Ooredoo menyadari peran penting perusahaan untuk membantu orang-orang tetap terhubung, dan tetap berkomitmen penuh untuk menyediakan produk digital yang dibutuhkan masyarakat di seluruh Indonesia.

"Untuk mendukung kehidupan sehari-hari mereka, sambil tetap aman dengan beraktifitas dari rumah. Bersama-sama, kita akan melewati periode penuh tantangan ini, bangkit lebih kuat dan terus mendukung transformasi Indonesia menjadi bangsa digital," ujar Ahmad.

Menanggapi dampak pandemi COVID-19 yang terus berlanjut terhadap masyarakat Indonesia, Indosat Ooredoo juga meluncurkan inisiatif baru untuk mendukung pelanggan, karyawan, dan masyarakat. Kesehatan dan keselamatan karyawan tetap menjadi prioritas utama perusahaan. Indosat Ooredoo saat ini menerapkan kebijakan kerja dari rumah semaksimal mungkin sambil memberikan berbagai dukungan untuk membantu memastikan karyawan tetap terhubung.

Di sisi lain, untuk menyikapi peningkatan permintaan lalu lintas data, Indosat Ooredoo mempercepat perluasan dan penguatan jaringan 4G berkualitas video miliknya. Indosat Ooredoo juga bermitra dengan Pemerintah Indonesia untuk menyediakan kuota data internet gratis bagi pelajar dan menggelar jaringan tambahan di tempat-tempat strategis, seperti rumah sakit, untuk memastikan kebutuhan komunikasi digital yang terpenuhi.

Indonesia Ooredoo juga telah mengumumkan peluncuran layanan 5G komersial pertamanya di Kota Solo pada kuartal kedua tahun ini. Peluncuran ini merupakan bagian dari kemitraan baru dengan Pemerintah Kota Solo untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi, memberdayakan anak muda, UMKM, dan visi smart city di kota tersebut.

Layanan 5G merupakan langkah selanjutnya dari perusahaan dalam menghadirkan pengalaman digital kelas dunia kepada masyarakat di Indonesia. Peluncuran di Solo ini juga menjadikan Indosat Ooredoo sebagai yang terdepan dalam penggelaran 5G di Indonesia. Ke depannya, Indosat Ooredoo berencana untuk memperluas layanan 5G komersial ke kota-kota besar lainnya di Indonesia, termasuk Jakarta, Surabaya, dan Makassar, di mana terdapat permintaan konsumen yang tinggi akan layanan data.




(akn/fay)