Jack Ma barangkali adalah pebisnis paling terkenal dari China. Di samping karakternya yang menyenangkan, dia membesarkan Alibaba hingga jadi raksasa toko online yang gurita bisnisnya sampai ke mancanegara. Pemerintah China pun pada awalnya sangat mendukungnya.
Jack Ma memulai Alibaba pada tahun 1999, bertepatan dengan terbukanya China pada dunia. "Alibaba mengikuti gelombang ekspansi ekonomi China dan mendapat manfaat dari liberalisasi ekonomi di bawah pemerintahan Presiden Jiang Zemin," kata Valareia Tan, analis di biro riset Merics.
Di bawah kepemimpinan Jiang dari tahun 1989sampai 2002, Partai Komunis China memperbolehkan pebisnis bergabung. Jack Ma sendiri terungkap sebagai anggota partai belum lama ini, yang dilaporkan oleh media corong pemerintah China, People's Daily.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jack Ma bahkan mendapat penghargaan khusus bersama pendiri Tencent, Ma Huateng, untuk kontribusi mereka terhadap perekonomian China.
"Di bawah kepemimpinannya, Alibaba mendapat posisi 10 besar perusahaan global dalam hal valuasi, membuat China sebagai pemimpin pasar dalam industri e-commerce internasional, keuangan internet, dan komputasi awan," tulis People's Daily yang mengutip pernyataan resmi pemerintah China.
Balik ke masa silam, dengan kondisi ekonomi yang rileks, Jack Ma lalu mendirikan Alipay pada tahun 2004 yang kemudian menjadi Ant Financial. Perusahaan fintech itu pun meraksasa, dengan saat ini melayani 1,3 miliar pengguna.
"Pebisnis elit China seperti Ma punya jalinan relasi dengan partai. Bisnis berkembang pesat dengan dukungan pemerintah, misalnya dalam bentuk aturan yang rileks," tambah Tan.
Apalagi pemerintah China tak segan memblokir raksasa teknologi dari mancanegara, khususnya Amerika Serikat. Facebook, Google, YouTube sampai Instagram, tak bisa diakses di sana sehingga layanan sejenis buatan China tumbuh besar.
Baca juga: Jack Ma Menghilang, Netizen Mulai Cemas |
Jack Ma sendiri pernah mengibaratkan hubungan dengan pemerintah harus berjalan dengan dasar cinta, tapi jangan pernah menikahi mereka. Kadang karena bicaranya yang ceplas ceplos, ia mengkritik pemerintah China seperti pada tahun 2013, ia menyebut sistem finansial China terlalu banyak regulasi dan tidak menjangkau seluruh rakyat.
"Jika seseorang harus dipenjara, saya saja," kata Jack Ma suatu ketika, menyatakan tidak takut kalaupun dia tersandung kasus dan kena hukuman.
Halaman selanjutnya: Jack Ma kena batunya?