Alibaba dan Ethiopian Airlines Kerja Sama Distribusi Vaksin COVID-19
Hide Ads

Alibaba dan Ethiopian Airlines Kerja Sama Distribusi Vaksin COVID-19

Rachmatunnisa - detikInet
Jumat, 04 Des 2020 16:12 WIB
alibaba
Alibaba dan Ethiopian Airlines Kerja Sama Distribusi Vaksin COVID-19. Foto: Cainiao Logistics
Jakarta -

Meski belum siap menyebarkan vaksin COVID-19 secara internasional, China sudah mempersiapkan infrastruktur untuk distribusi massal vaksin, salah satunya yang dilakukan Alibaba dengan menggandeng Ethiopian Airlines.

China memang berjanji akan berbagi vaksin COVID-19 buatannya dengan negara lain, terutama yang berhubungan dekat. Pekan ini, Alibaba melalui anak perusahaannya di bidang logistik, Cainiao, mengumumkan bahwa mereka telah menjalin kemitraan dengan Ethiopian Airlines untu mendukung rantai pasokan khusus bersuhu dingin sehingga bisa mengangkut obat-obatan yang sensitif terhadap suhu dari China ke seluruh dunia.

Pengiriman vaksin akan berangkat dari Bandara Shenzhen, yang menurut Alibaba menampung fasilitas rantai pasokan medis bersuhu dingin lintas batas pertama milik China. Fasilitas ini dua kali seminggu melakukan pengiriman ke berbagai negara melalui Dubai dan Addis Ababa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Segera setelah vaksin siap, kami akan memiliki kemampuan untuk mengangkutnya," kata juru bicara Cainiao seperti dikutip dari TechCrunch.

Shenzhen sendiri adalah markas SF Express, operator logistik besar lainnya di China yang juga telah bekerja untuk menyimpan dan mengirim vaksin. Rute tersebut dilakukan oleh Cainiao yang beroperasi di lebih dari 200 negara dan wilayah.

ADVERTISEMENT

Alibaba menyebutkan fasilitas pengiriman ini disertifikasi oleh International Air Transport Association khusus untuk menerbangkan vaksin COVID-19 yang perlu disimpan pada suhu rendah. Karenanya, kabin akan berisi monitor yang dikendalikan suhu, dan terminal kargo Ethiopia pun dilengkapi dengan fasilitas yang dapat disesuaikan suhunya antara -23 derajat celcius hingga 25 derjata celcius.

"Peluncuran kargo udara khusus untuk suhu dingin ini semakin memperkuat kemampuan logistik global kami dan memungkinkan kami menawarkan solusi satu atap untuk distribusi produk medis global seperti vaksin COVID-19," kata James Zhao, General Manage Cainiao.

Untuk diketahui, selama pandemi COVID-19 China menjadi pengekspor utama alat pelindung diri (APD). Dan para raksasa logistik di negara itu, dari Cainiao hingga SF Express, semuanya memperkenalkan program khusus untuk pengiriman barang untuk bantuan medis.




(rns/fay)
Berita Terkait