Bos Toko Online Ini Diprediksi Jadi Triliuner Pertama Dunia
Hide Ads

Bos Toko Online Ini Diprediksi Jadi Triliuner Pertama Dunia

Fino Yurio Kristo - detikInet
Jumat, 15 Mei 2020 03:30 WIB
SUN VALLEY, ID - JULY 13: Jeff Bezos, chief executive officer of Amazon, arrives for the third day of the annual Allen & Company Sun Valley Conference, July 13, 2017 in Sun Valley, Idaho. Every July, some of the worlds most wealthy and powerful businesspeople from the media, finance, technology and political spheres converge at the Sun Valley Resort for the exclusive weeklong conference. (Photo by Drew Angerer/Getty Images)
Bos Toko Online Ini Diprediksi Jadi Triliuner Pertama Dunia (Foto: Drew Angerer/Getty Images)
Jakarta -

Jeff Bezos saat ini adalah manusia terkaya di dunia dengan kekayaan di kisaran USD 143 miliar. Tapi itu belum seberapa, ada kemungkinan di masa depan pemilik Amazon itu bakal jadi triliuner pertama sejagat alias kekayaannya tembus USD 1 triliun.

Riset dari Comparisun mengkalkukasi dia mungkin mencapai rekor itu pada tahun 2026 atau 6 tahun lagi. Kesimpulan itu dicapai setelah meneliti pertumbuhan harta para orang terkaya dalam 5 tahun terakhir.

Amazon sendiri menjadi salah satu perusahaan yang justru diuntungkan karena pandemi Corona. Bisa ditebak, itu karena makin banyak saja orang belanja di rumah karena aturan lockdown ataupun social distancing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip detikINET dari Mirror, penjualan Amazon diperkirakan mencapai USD 75 miliar pada kuartal I 2020. Namun di sisi lain, mereka juga menganggarkan USD 4 miliar untuk biaya tes para pegawai gudangnya yang rentan kena Corona.

Kembali ke topik Bezos menjadi calon triliuner, namanya sempat trending di media sosial Amerika Serikat. "Padahal jutaan orang saat ini menjadi pengangguran," cetus seorang user.

ADVERTISEMENT

"Jeff Bezos akan menjadi orang pertama berstatus triliuner sementara kita akan masuk fase depresi ekonomi," tulis yang lain.

Tapi ada pula yang membelanya. "Kenapa kita marah karena dia punya ide dan upaya lebih baik dibandingkan kita? Amazon diuntungkan karena kita diam di rumah. Bukan Amazon yang menyebabkan kondisi ini. Berhentilah jadi orang iri," tulis seorang warganet.




(fyk/fay)