Zoom mengakuisisi Keybase yang dikenal sebagai layanan pengiriman pesan dan file yang aman. Aksi korporasi Zoom ini untuk membangun enkripsi end-to-end platform miliknya.
Selama pandemi Corona, penggunaan layanan Zoom meningkat drastis. Namun disayangkan, aplikasi video conference tersebut justru tersandung kasus keamanan dan juga Zoom bombing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Google Kurang Beruntung, Gagal Caplok Zoom |
"Inilah yang Zoom rencanakan untuk bangun, memberikan keamanan bagi pengguna kami, kemudahan penggunaan, dan skala secara bersamaan," ujar CEO Zoom Eric S Yuan tanpa menyebutkan nilai akusisinya dalam siaran persnya, Jumat (8/5/2020).
Eric menyebutkan saat ini dalam memperkuat keamanan di platform miliknya, pertama-tama dengan mengumpulkan tim yang tepat. Dengan diakusisinya Keybase, menurutnya, menghadirkan keahlian enkripsi dan keamanan yang mendalam di Zoom.
"Membawa sekelompok insinyur keamanan yang kohesif seperti ini secara signifikan memajukan rencana 90 hari kami untuk meningkatkan upaya keamanan kami," tuturnya.
Dengan ini, maka tim Keybase akan masuk ke dalam pengembang keamanan Zoom dan akan memberikan kontribusi penting bagi rencana 90 hari Zoom untuk secara proaktif mengidentifikasi, mengatasi, dan meningkatkan kemampuan keamanan dan privasi platformnya.
Adapun, Pendiri dan Pengembang Keybase, Max Krohn didapuk untuk memimpin tim pakar keamanan Zoom dan melaporkan ke Eric. Disebutkan, kedua pemimpin dari Zoom dan Keybase akan bekerja bersama intensif untuk menentukan masa depan produk Keybase.
(agt/fay)